Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hingga Juni, Bank Mandiri Salurkan KUR Rp 7,03 Triliun ke 84.500 Nasabah

Kompas.com - 24/07/2020, 17:28 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) bersubsidi kepada 84.500 debitur dengan nominal mencapai Rp 7,03 triliun.

Penyaluran KUR tersebut dilakukan pada periode Januari - Juni 2020 dengan capaian target sebesar 39,7 persen sepanjang 2020.

Corporate Secretary Bank Mandiri Rully Setiawan mengatakan, sekitar Rp 4,31 triliun atau 61,23 persen telah disalurkan ke sektor produksi yang meliputi sub-sektor pertanian, perikanan, industri pengolahan, pertambangan, jasa produksi dan pariwisata.

"Penyaluran KUR ke sektor produksi akan terus ditingkatkan mengingat sektor ini menjadi tumpuan hidup sebagian besar masyarakat Indonesia, sekaligus menjadi roda penggerak perekonomian nasional," kata Rully dalam keterangan pers, Jumat (24/7/2020).

Baca juga: Program PEN, Bank Mandiri Salurkan Kredit Rp 12,05 Triliun

Rully menuturkan, Bank Mandiri bakal terus menyalurkan KUR dengan cepat dan tepat sasaran. Terutama beberapa wilayah di Indonesia sudah mulai menerapkan pelonggaran kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Pelonggaran ini akan mulai meningkatkan aktivitas para pelaku usaha mikro, kecil dan menegah (UMKM) serta usaha produktif lainnya. Masyarakat akan membutuhkan fasilitas permodalan untuk mengembangkan usaha yang dimiliki.

Dia bilang, ada beragam strategi yang diterapkan, salah satunya melalui aplikasi pinjaman bank Mandiri, yakni Mandiri Pintar.

"Di Mandiri pintar, proses kredit cepat yaitu hanya 15 menit setelah tenaga pemasar menginput data debitur ke sistem Mandiri Pintar," ujar Rully.

Baca juga: Bank Mandiri Taspen Donasi APD ke RS Hasan Sadikin Bandung

Inisiatif lain adalah dengan memperluas skema-skema produk pembiayaan di sektor produksi. Di sektor pertanian misalnya, pihak bank akan menyesuaikan dengan kebutuhan masa tanam di mana pokok dan bunga dibayarkan pada saat panen.

Kolaborasi dengan platform digital lain seperti e-commerce dan pinjol juga terus digenjot.

“Kami optimistis, berbagai strategi dan inisiatif yang kami kembangkan ini akan mengakselerasi penyaluran KUR Bank Mandiri,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com