Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Pegawainya Positif Covid-19, KKP: Kami Akan Lacak...

Kompas.com - 28/07/2020, 15:31 WIB
Fika Nurul Ulya,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus positif Covid-19 di lingkungan kantor menjadi klaster baru. Data Dinas Kesehatan DKI Jakarta hingga Senin (27/7/2020) malam mencatat, kasus positif Covid-19 ditemukan di 18 kantor kementerian dan 6 kantor Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Salah satu kementerian yang tidak lepas dari penyebaran adalah Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dengan 6 kasus positif.

Menanggapi hal itu, Kepala Biro Humas & KLN KKP, Agung Tri Prasetyo mengatakan, KKP sejak awal telah aktif melakukan Penanggulangan dan Pencegahan dengan membentuk Satgas pencegahan Penyebaran Covid-19.

Baca juga: Daftar Jadi Relawan, Stafsus Erick Thohir Siap Disuntik Vaksin Covid-19

Adapun sistem kerja di lingkungan KKP telah menyesuaikan dengan Surat Edaran Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor Nomor B.301/SJ/KP.560/V1/2020 tentang Perubahan Surat Edaran Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor B-308/Men-KP/VI/2020 Tentang Penyesuaian Sistem Kerja Dalam Tatanan Normal Baru Bagi Pegawai di Lingkungan Kementerian Kelautan dan Perikanan, berlaku mulai tanggal 1 Juli 2020.

Dalam aturan disebutkan, unit kerja yang menurut tugas dan fungsinya melaksanakan pelayanan publik, bekerja dengan ketentuan jumlah pegawai bekerja di kantor atau work from office (WFO).

"Sementara itu, unit kerja yang menurut tugas dan fungsinya tidak melaksanakan pelayanan publik, bekerja dengan ketentuan jumlah pegawai yang melaksanakan WFO 40 persen," kata Agung kepada Kompas.com, Selasa (28/7/2020).

Agung menuturkan, KKP melalui Satgas pencegahan Penyebaran Covid-19 juga terus melakukan pemantauan dan pencegahan penyebaran Covid-19 di KKP.

Baca juga: Antam Bantah Ada 68 Karyawannya Terpapar Covid-19

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sambil Makan Durian, Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat

Sambil Makan Durian, Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat

Whats New
Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 

Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Whats New
Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Whats New
Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Whats New
BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com