JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan akan bergerak melemah hari ini. Pada penutupan sebelumnya, IHSG ditutup pada zona hijau dengan kenaikan 0,27 persen pada level 5.157,83.
Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengatakan, IHSG hari ini berpeluang melemah karena aksi ambil untung investor dan kesepakatan akan paket stimulus lanjutan AS yang hingga kini belum disepakati.
“IHSG mungkin akan melemah hari ini karena profit taking setelah kemarin menguat hampir 5.200. Selain itu, pasar juga khawatir dengan paket stimulus AS yang belum disepakati berpotensi mengguncang bursa wall street,” kata Hans kepada Kompas.com, Rabu (12/8/2020).
Baca juga: Jumlah Pekerja di Inggris Merosot, Rekor sejak 1 Dekade Terakhir
Hans menilai kekhawatiran pasar akan stimulus yang belum disepakati membuat bursa Wall Stret mulai mengalami koreksi. Banyak analis juga meramalkan jika paket stimulus tertunda dalam waktu yang panjang akan membuat bursa Wall Street terkoreksi minimal 10 persen.
“Jadi, melihat itu pasar mulai khawatir. Apalagi mulai terjadi koreksi awal pada bursa Wall Street. Paket stimulus yang belum pasti ini juga akan mempengaruhi pasar Asia dan mendorong indeks Asia turun,” jelas dia.
Di sisi lain, Presiden Rusia Vladimir Putin telah menandatangai kesepakatan resmi untuk produksi vaksin Covid-19, setelah dipastikan aman dan berkhasiat.
“Tindakan Rusia tersebut menimbulkan optimisme pasar, Covid-19 bisa dilawan. Namun hal ini banyak orang meragukan kemampuan Rusia dalam membuat vaksin,” jelas Hans.
Baca juga: Kenapa Cuma Peserta BPJS Ketenagakerjaan yang Dapat BLT Rp 600.000?
Hans memproyeksikan hari ini IHSG akan bergerak pada level support 5.157 sampai dengan 5.119 dan resistance pada level 5.201 sampai dengan 5.250.
Adapun rekomendasi teknikal dari tiga perusahaan sekuritas untuk perdagangan di Bursa Efek Indonesia hari ini sebagai berikut: :
1. Artha Sekuritas
2. Anugerah Mega Investama
3. Panin Sekuritas
Baca juga: Pekerja yang Tunggak Iuran BP Jamsostek Tetap Dapat Subsidi Gaji
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.