Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BRI Restrukturisasi Kredit Rp 183,7 Triliun Per Juli 2020

Kompas.com - 19/08/2020, 12:50 WIB
Yohana Artha Uly,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) telah melakukan restrukturisasi kredit pada 2,9 juta nasabahnya hingga akhir Juli 2020. Nilai restrukturisasi tersebut mencapai Rp 183,7 triliun.

Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan, krisis ekonomi tahun ini berdampak ke seluruh lapisan masyarakat, terutama pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Oleh sebab itu, salah satu upaya mendorong pemulihan ekonomi dengan memberikan restrukturisasi kredit.

"BRI secara masif lakukan restrukrisasi pinjaman agar UMKM survive (bertahan), ini sampai 31 juli 2020 BRI telah lakukan restrukturisasi kredit Rp 183,7 triliun," ungkapnya dalam konferensi pers virtual, Rabu (19/8/2020).

Baca juga: Semester I-2020, Laba Bersih BRI Menyusut 36,8 Persen

Di samping itu, perseroan juga berupaya mengakselerasi aktivitas ekonomi pelaku UMKM dengan terus menyalurkan pinjaman secara selektif. Hingga akhir Juni 2020, penyaluran kredit mencapai sebesar Rp 922,97 triliun.

Dari total pinjaman tersebut, senilai Rp 725,27 triliun atau 78,58 persen di antaranya disalurkan ke segmen UMKM. Adapun BRI menargetkan di tahun 2022 penyaluran kredit ke segmen UMKM mencapai 80 persen.

Sunarso mengatakan, gencarnya restrukturisasi yang dilakukan dan dibarengi dengan penyaluran kredit, membuat rasio kredit bermasalah (non performing loan/NPL perseroan berada di angka 3,13 persen. Adapun NPL coverage BRI sebesar 187,73 persen pada akhir Juni 2020.

"Pertumbuhan yang sustainable dalam jangka panjang merupakan hal utama, oleh karenanya kami ingin memastikan debitur UMKM BRI bertahan, karena menjadi sumber penggerak pertumbuhan ekonomi di Indonesia serta tumpuan bisnis BRI di masa depan,” jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Whats New
Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Whats New
Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Whats New
Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Whats New
Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Whats New
Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Whats New
Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com