Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG dan Rupiah Lanjutkan Penguatan

Kompas.com - 25/08/2020, 09:32 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka pada zona hijau di awal perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Selasa (25/8/2020). Demikian juga dengan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot yang menguat pagi ini.

Melansir data RTI, pukul 09.08 WIB, IHSG berada pada level 5.307,53 atau naik 30,49 poin (0,58 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 5.277,04.

Sebanyak 195 saham melaju di zona hijau dan 62 saham di zona merah. Sedangkan 145 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 843,7 miliar dengan volume 1,42 miliar saham.

Baca juga: IHSG Diproyeksikan Menguat, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengatakan, IHSG hari ini mendapatkan sentimen positif dari rencana pemerintah menggelontorkan stimulus untuk UMKM pekan ini, berupa bantuan modal kerja. Serta penurunan jumlah kasus Covid-19 di AS.

Market akan positif ya, stimulus UMKM bisa jadi sentimen positif di pasar. Sementara itu, pasar AS juga berkespektasi bahwa Covid-19 bisa dilawan,” kata Hans kepada Kompas.com.

Sementara bursa saham Asia pagi ini mayoritas berada di zona positif. Indeks komposit Shanghai naik 0,38 persen, indeks Nikkei Jepang menguat 1,55 persen, dan indeks Strait Times meningkat 0,94 persen. Sedangkan indeks Hang Seng Hong Kong turun 0,15 persen

Sementara itu, melansir Bloomberg rupiah pagi ini menguat pada level Rp 14.618 per dollar AS atau naik 53 poin (0,36 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya pada level Rp 14.671 per dollar AS.

Analis sekaligus Kepala Riset Monex Investindo Ariston Tjendra mengatakan, rupiah  didorong oleh penguatan indeks saham AS semalam. indeks S&P 500 mencetak rekor level tertinggi dengan kenaikan 1,01 persen bisa memberikan sentimen positif ke pasar keuangan Asia pagi ini.

“Hari ini, rupiah bisa turut menguat terhadap dollar AS dengan sentimen positif tersebut mengikuti penguatan nilai tukar emerging market lainnya,” kata Ariston.

Selain itu sentimen positif juga datang dari pengumuman penyuntikan plasma darah untuk perawatan pasien Covid-19 yang sudah disetujui oleh FDA.

Ariston memproyeksikan rupiah hari ini akan berada pada kisaran Rp 14.550 per dollar AS sampai dengan Rp 14.750 per dollar AS.

Baca juga: BI Imbau Masyarakat Tak Khawatir Kehabisan Rupiah Edisi Khusus

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com