Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rupiah Pagi Menguat ke Kisaran Rp 14.500, IHSG Hijau

Kompas.com - 31/08/2020, 09:35 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka positif di awal perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Senin (31/8/2020). Demikian juga rupiah yang menguat pada awal perdagangan di pasar spot.

Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot mengawali pekan dengan menguat ke kisaran 14.500.

Melansir data Bloomberg, rupiah dibuka menguat pada level Rp 14.534 per dollar AS, atau naik 98 poin (0,87 persen) dibanding penutupan sebelumnya Rp 14.632 per dollar AS.

Baca juga: Subsidi Gaji, Menaker: Pekerja Tidak Harus Buka Rekening di Bank BUMN

Analis sekaligus Kepala Riset Monex Investindo Ariston Tjendra mengatakan, rupiah ditopang sentimen positif dari indikasi kebijakan pelonggaran moneter yang lebih lama dan mungkin lebih agresif dari Bank Sentral AS untuk membantu pemulihan ekonomi AS.

“Nilai tukar rupiah mungkin masih akan mendapatkan sentimen positif dari sikap The Fed, yang mendorong pelemahan nilai tukar dollar AS, dan bisa membantu penguatan aset berisiko termasuk rupiah,” kata Ariston.

Meskipun berpotensi menguat, namun penguatan rupiah akan tertekan akibat jumlah kasus Covid-19 yang terus bertambah.

Ariston memproyeksikan rupiah hari ini akan bergerak pada kisaran Rp 14.550 per dollar AS sampai dengan Rp 14.750 per dollar AS.

Baca juga: IHSG Cenderung Melemah, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Sementara itu IHSG di Bursa Efek Indonesia pagi ini bergerak di zona hijau. Melansir data RTI, pukul 09.08 WIB, IHSG berada pada level 5.366,2 atau naik 19,54 poin (0,37 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 5.346,65.

Sebanyak 195 saham melaju di zona hijau dan 89 saham di zona merah. Sedangkan 133 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 674,4 miliar dengan volume 1,25 miliar saham.

Sementara bursa saham Asia pagi ini juga berada di zona positif. Seperti indeks Hang Seng Hong Kong yang naik 1,51 persen, indeks Komposit Shanghai menguat 0,72 persen, indeks Nikkei bertambah 1,97 persen, dan indeks Strait Times meningkat 0,72 persen.

Baca juga: Akhir Pekan, Rupiah Ditutup Menguat

Sementara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Spend Smart
Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Whats New
Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com