Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Tips dari Bos Tokopedia untuk UMKM agar Bertahan Selama Pandemi

Kompas.com - 16/10/2020, 13:31 WIB
Elsa Catriana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 meluluhlantakan hampir semua sektor yang ada di Tanah Air khususnya para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).

Banyak dari mereka yang mengeluh semenjak mewabahnya pandemi, membuat usaha mereka merasakan penurunan omzet yang signifikan.

Co-Founder & CEO Tokopedia William Tanuwidjaya mengatakan saat ini waktunya bagi UMKM-nya untuk berani memulai mengembangkan bisnisnya kembali.

Sebab, dengan adanya kemauan, rasa berani dan mental yang kuat dalam berbisnis, hal apapun yang bakal terjadi akan bisa terlampaui, khususnya di tengah krisis pandemi.

Baca juga: Ketentuan Pajak UMKM Akan Dirombak

"Kami selalu mendorong para mitra UMKM kami untuk selalu berani memulai walaupun ada pandemi. Mulai saja dulu, sama seperti kampanye kami," ujarnya dalam diskusi webinar Katadata, Jumat (16/10/2020).

Menurut dia, saat ini banyak sekali anak muda yang memiliki banyak ide bisnis dan rencana yang brilian. Namun karena tidak memiliki keberanian untuk melangkah, ide atau rencana tersebut pun hanya sebatas mimpi karena tidak berani mewujudkannya.

Setelah memulai bisnis, usaha yang dijalankan pun pasti akan berkembang dan selama prosesnya, kata dia, pasti akan mengalami up and down atau jatuh bangun.

 

Baca juga: Lewat Pameran, 18 UMKM Dapat Pembiayaan Rp 4,71 Miliar

Namun yang menentukan pengusaha atau UMKM akan berhasil atau tidak dalam mengembangkan bisnisnya, dilihat dari optimisme mereka untuk bangkit dari keterpurukan.

"Di situ penentuannya, mereka yang berhasil di titik sekarang ini adalah mereka yang berhasil bangkit lagi," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com