Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Tips Bisnis ala Erick Thohir di Masa Pandemi Covid-19

Kompas.com - 28/10/2020, 14:09 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memberikan tips dan trik berbisnis di masa pandemi Covid-19 ini.

Menurut mantan bos Inter Milan ini, pola berbisnis di masa pandemi Covid-19 bergeser ke ranah digital. Peluang ini harus bisa dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia.

“Kalau saya tambahin karena background-nya media, yaitu content. Karena memang industri ini akan terus berkembang, apalagi akses daripada digitalisasi akan terus berpenetrasi,” ujar Erick dalam webinar, Rabu (28/10/2020).

Baca juga: Erick Thohir Akui Pernah Pinjam Uang ke Ketum Kadin Saat Rintis Bisnis

Erick menambahkan, jika ingin terjun ke dunia bisnis kita harus terbiasa beradaptasi dengan zaman. Hal itu perlu dilakukan agar produk kita disukai pasar.

“Jadi kuncinya kita harus beradaptasi, harus berkolaborasi, tapi jangan lupa produk diferensiasi, itu penting. Punya produk yang punya unggulan dengan market yang terbentuk,” kata dia.

Erick mencontohkan, bisnis yang mempunyai peluang besar di masa pandemo Covid-19 ini adalah makanan sehat. Sebab, dengan adanya pandemi ini pola hidup masyarakat berubah.

“Sekarang dengan isu Covid ini salah satunya makanan sehat. Apakah itu vegan, ini adalah opportunity baru,” ungkapnya.

Baca juga: Erick Thohir Angkat Relawan Timses Jokowi Jadi Komisaris PLN

Menurut Erick, generasi muda Indonesia memiliki potensi untuk menciptakan trend. Hal ini bisa dilihat dari pengaruh media sosial yang begitu kuat.

Harusnya, dengan potensi tersebut masyarakat Indonesia bisa menangkap peluang bisnis yang menjanjikan.

“Nah itu yang saya bilang dari awal, jadilah generasi produktif, jangan jadi generasi konsumtif. Karena kalian yang menciptakan tren itu dan terbukti anak muda Indonesia bisa menciptakan tren. Apalagi dengan sosial media kita yang sekarang, semoga aja yang hoaks tidak diviralkan. Ini yang diviral-viralin jadi trend. Ini yang kita harapkan jadi opportunity,”’ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com