Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gandeng Perusahaan Australia, PT PP Bangun IPAL di Palembang

Kompas.com - 05/11/2020, 21:23 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT PP (Persero) Tbk akan membangun proyek Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di Kota Palembang. Dalam pembangunan ini PT PP menggandeng kontraktor asal Australia, yaitu McConnell Dowell yang terbentuk dalam konsorsium.

Sarana IPAL akan dibangun di atas lahan seluas sekitar 5,8 hektare yang berlokasi di Kelurahan Sei Selayur Kecamatan Kalidoni, Palembang.

“Pembangunan proyek IPAL ini ditargetkan dapat selesai dan beroperasi pada awal tahun 2022 dengan total kapasitas air lebih dari 20.000 debit per hari,” ujar Direktur Operasi II PT PP M Toha dalam keterangan tertulisnya, Kamis (5/11/2020).

Baca juga: Transmart Carrefour Pastikan Tidak Ada Kaitan dengan Perancis

Pembangunan IPAL ini turut dibiayai dari dana hibah Pemerintah Australia sebesar 45 Juta Dollar AS, sedangkan untuk distribusi utama akan dibiayai oleh APBN serta sambungan rumah akan dibiayai oleh Pemerintah Kota Palembang dan Provinsi Sumatera Selatan.

Pembangunan proyek tersebut bertujuan untuk mendukung akses air bersih dan sanitasi rumah tangga di Kota Palembang dan bermanfaat bagi lebih dari 100.000 jiwa atau setara 5 persen jumlah penduduk Kota Palembang.

“Berbekal pengalaman dan kualitas pekerjaan yang dihasilkan, Perseroan telah dipercaya oleh Kementerian PUPR untuk melaksanakan pembangunan IPAL yang berlokasi di Palembang, Sumatera Selatan,” kata dia.

Pembangunan IPAL ini merupakan solusi dalam menangani sanitasi limbah rumah tangga dan secara bertahap dapat memperbaiki kondisi lingkungan di Kota Palembang. Selain dengan air bersih dan sanitasi aman diharapkan pula dapat meningkatkan kesehatan masyarakat di Kota Palembang.

“Sesuai dengan yang diamanatkan oleh Bapak Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR, tidak hanya tepat waktu kami juga akan berupaya untuk menyelesaikan pembangunan tersebut dengan tepat mutu dan tepat biaya,” ungkapnya.

Baca juga: Pemerintah Yakin Ekonomi Indonesia Bisa Tumbuh 5 Persen pada 2021

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com