IHSG Ditutup Positif, Rupiah Stagnan

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup positif pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jumat (13/11/2020). Sementara itu, mata uang garuda stagnan pada penutupan pasar spot sore ini.

Melansir data RTI, IHSG ditutup pada level 5.461,05 atau naik 2,45 poin (0,04 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 5.458,6.

Sebanyak 198 saham melaju di zona hijau dan 226 saham di zona merah. Sedangkan 178 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 8,7 triliun dengan volume 12,4 miliar saham.

Top gainers sore ini antara lain, saham Bank BNI (BBNI) yang melonjak 5,12 persen ke posisi Rp 5.650. Waskita Karya (WSKT) menguat 2,7 persen menjadi Rp 940, dan saham Bank BTPN Syariah (BTPS) juga naik 2,5 persen ke level Rp 4.390.

Baca juga: Harga Minyak Diproyeksi Belum Akan Pulih hingga Tahun Depan

Adapun top losers sore ini antara lain, saham Bintang Oto Global (BOGA) dengan penurunan 1,8 persen pada level Rp 1.365. Kemudian, saham Astra International (ASII) juga merosot 1,67 persen ke posisi Rp 5.900. Selanjutnya, saham Tower Bersama (TBIG) juga terkoreksi 1,09 persen pada level Rp 1.360.

Bursa Asia bergerak negatif dengan penurunan ideks Nikkei 0,53 persen, indeks Hang Seng Hong Kong 0,05 persen, indeks Strait Times 0,12 persen, dan indeks Shanghai Komposit juga melorot 0,86 persen.

Bursa saham Eropa sore ini juga negatif, dengan penurunan indeks FTSE 0,58 persen, dan indeks Xetra Dax 0,08 persen.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS pada penutupan pasar spot, stagnan. Melansir Bloomberg, rupiah ditutup stabil pada level Rp 14.170 per dollar AS.

Baca juga: Banyak Influencer yang Tak Punya NPWP?