JAKARTA, KOMPAS.com - Di tengah ketidakpastian yang terjadi, kondisi pasar saham diproyeksikan masih cemerlang di tahun depan.
Portfolio Manager Equity PT Manulife Aset Manajemen Indonesia, Andrian Tanuwijaya mengatakan, beberapa faktor baik internal dan ekternal mendorong kinerja positif pasar modal di tahun depan.
"Dari sisi internal, tren pemulihan pertumbuhan earnings perusahaan sejalan dengan berlanjutnya pemulihan ekonomi domestik," kata Andrian melalui siaran pers Senin (16/11/2020).
Baca juga: Jelang Akhir Tahun, Simak Portofolio Investasi yang Bisa Dilirik
Andrian menyebut, kurva Covid-19 yang cenderung melandai baik dari tingkat infeksi dan tingkat kematian, perkembangan positif distribusi vaksin diharapkan dapat memberikan sentimen yang positif terhadap ekonomi riil dan pasar finansial.
Selain itu, pengesahan Omnibus Law berpotensi menjadi sumber baru pertumbuhan ekonomi Indonesia.
"Valuasi pasar saham Indonesia yang cukup menarik, baik dibandingkan secara historis maupun relatif terhadap kelas aset lainnya berpotensi mendorong penguatan pasar saham lebih tinggi lagi," jelas dia.
Sementara dari sisi eksternal, kinerja positif pasar modal didukung oleh hasil dari pemilu AS.
Meskipun diperkirakan tidak menghilangkan ketegangan geopolitik sepenuhnya terkait dengan konflik dagang, namun besar kemungkinan pendekatan yang dilakukan akan lebih tidak konfrontatif dibandingkan dengan pemerintahan sebelumnya sehingga gejolak pasar terutama di negara berkembang akan berkurang.
Baca juga: Ini Waktu yang Tepat Meninjau Portofolio Investasi Anda
Di sisi lain, katalis positif ini juga memiliki dua risiko yang perlu dicermati investor. Di antaranya, penundaan ketersediaan vaksin.
"Perkembangan vaksin merupakan salah satu faktor utama pemicu optimisme pasar karena diyakini vaksin dapat menjadi solusi terhadap penyebaran pandemi dan mengembalikan aktivitas kehidupan dan ekonomi menjadi lebih normal," ungkap dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.