Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salip Mark Zuckerberg, Elon Musk Jadi Orang Terkaya Ke-4 Dunia

Kompas.com - 19/11/2020, 17:07 WIB
Rully R. Ramli,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

Sumber Forbes

NEW YORK, KOMPAS.com - Pundi-pundi kekayaan CEO Tesla, Elon Musk, terus bertambah seiring dengan keberlanjutan penguatan saham produsen mobil listrik itu. Bahkan, Elon kini telah menyalip CEO Facebook, Mark Zuckerberg, dari posisi orang terkaya keempat sedunia.

Dilansir dari Forbes, Kamis (19/11/2020), saham Tesla menguat hampir mencapai 10 persen pada sesi perdagangan saham Rabu (18/11/2020) waktu setempat.

Hal tersebut langsung mendongkrak kekayaan Elon sebesar 8,3 miliar dollar AS menjadi 105,4 miliar dollar atau setara Rp 1.486 triliun (asumsi kurs Rp 14.100 per dollar AS).

Dengan total kekayaan tersebut, pria kelahiran Afrika Selatan 49 tahun lalu itu menyalip Mark dari orang keempat terkaya dunia dengan total kekayaan sebesar 100,6 miliar dollar AS.

Baca juga: Batal Bertemu Bos Tesla, Luhut akan Temui Beberapa Investor Besar di AS

Sejak awal tahun ini, saham Tesla telah menguat lebih dari 460 persen. Penguatan ini pun membuat pundi-pundi kekayaan Elon terus tumbuh dengan cepat.

Padahal, pada akhir tahun 2019, kekayaan Elon hanya mencapai 24,6 miliar dollar AS.

Saham Tesla terus mengalami penguatan sejak diumumkannya rencana perusahaan untuk melantai di bursa saham S&P 500 pada tanggal 21 Desember mendatang.

Bukan hanya saham kepemilikannya sebesar 21 persen di Tesla, perusahaan produsen roket miliknya, SpaceX, juga menjadi sumber kekayaan Elon lainnya.

SpaceX, yang baru-baru ini berhasil membawa empat orang astronot NASA ke luar angkasa, saat ini memiliki valuasi sebesar 46 miliar dollar AS.

Saat ini, Elon hanya kalah oleh CEO Amazon Jeff Bezos (kekayaan 183,1 miliar dollar AS), pemilik LVMMH Bernard Arnault (139 miliar dollar AS), dan penemu Microsoft Bill Gates (119 miliar dollar AS) dari posisi orang terkaya dunia.

Baca juga: Siapkan Inovasi Baterai Tesla, Kekayaan Elon Musk Melonjak Rp 191 Triliun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Forbes
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com