Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11 Wilayah di Jawa Tengah dan Yogyakarta Layani Program Diskon Pertalite, Dimana Saja?

Kompas.com - 23/11/2020, 19:09 WIB
Rully R. Ramli,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) memperluas wilayah pelaksanaan program diskon BBM jenis Pertalite di Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Setelah dilaksanakan di Kota Semarang, Kabupaten Sleman, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Jepara, Program Langit Biru Pertamina diperluas ke 7 kabupaten di provinsi Jawa Tengah dan DIY.

Pjs Unit Manager Communication & CSR Pertamina Regional Jawa Bagian Tengah, Arya Yusa Dwicandra, mengatakan, ke-7 kota dan kabupaten tersebut adalah Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Pati, Kabupaten Gunung Kidul, Kabupaten Magelang, Kabupaten Temanggung, Kabupaten Bantul, dan Kabupaten Klaten.

“Program Langit Biru hadir untuk mengajak masyarakat merasakan langsung penggunaan BBM dengan kualitas yang lebih baik dalam rangka meningkatkan kualitas lingkungan dengan udara yang bersih dan sehat," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (23/11/2020).

Baca juga: Ini Ciri SPBU Pertamina yang Menjual BBM Pertalite Seharga Premium

Sama dengan Program Langit Biru di wilayah lainnya, Arya menambahkan, pihaknya memberikan harga khusus pembelian Pertalite menjadi Rp 6.450 per liter, atau setara dengan Premium.

"Program ini untuk konsumen kendaraan bermotor roda dua dan roda tiga, angkutan umum kota (angkot) serta taksi plat kuning," katanya.

Lebih lanjut Arya menjelaskan, promo tersebut hanya bisa dinikmati di SPBU tertentu.

Berikut daftar beberapa SPBU yang melayani program diskon Pertalite seharga Premium.

Pertalite harga khusus diberlakukan di SPBU tertentu di masing-masing daerah.

Di Kabupaten Banjarnegara di antaranya SPBU 4353410 Jl. Raya Banjarnegara, SPBU 4453405 Jl. Raya Banyumas, SPBU 4453402 Desa Kaliwinasuh.

Di Kabupaten Pati di antaranya SPBU 4459101 Kaliampo, SPBU 4459115 Jl. Raya Juwana Pati, SPBU 4459131 Jl. Raya Pati Gembong, SPBU 4459129 Jl. Pucel Tayu.

Di Kabupaten Gunung Kidul di antranya SPBU 4455811 Desa Semanu , SPBU 4455813 Desa Ngeposari, SPBU 4455814 Jl. Manthos.

Di Kabupaten Magelang di antaranya SPBU 4456111 Desa Puduhsari, SPBU 4456103 Desa Jambewangi.

Di Kabupaten Temanggung di antaranya SPBU 4456202 Jl. Raya Magelang Ambarawa, SPBU 4456203 Jl. Raya Temanggung, SPBU 4456204 Jl. Suwandi, SPBU 4456206 Jl. Secang, SPBU 4456210 Jl. Raya Parakan-Ngadirejo, SPBU 4456211 Jl. Parakan Wonosobo, SPBU 4456212 Jl. Nguwet Pringsurat, SPBU 4456213 Jl. Raya Temanggung-Wonosobo.

Di  Kabupaten Bantul di antaranya SPBU 4455118 Jl. Raya Parangtritis KM 5,5 dan SPBU 4455713 Jl. Parangtritis KM 24,5.

Di Kabupaten Klaten di antaranya SPBU 4457427 Desa Wonorejo dan SPBU 4457413 Jl. Raya Klaten Delanggu.

"Pertamina tetap menyediakan Premium sesuai dengan penugasan yang ditetapkan oleh pemerintah," ucap Arya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com