Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Bitcoin Diprediksi Akan Sentuh Rp 1,4 Miliar

Kompas.com - 24/11/2020, 14:51 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Investor Bitcoin bertaruh bahwa mata uang virtual bisa lebih dari lima kali lipat hingga mencapai 100.000 dollar AS atau setara Rp 1,4 miliar  dalam setahun.

Ini adalah taruhan yang menarik perhatian dari para skeptis yang percaya bahwa cryptocurrency yang mudah menguap adalah aset spekulatif dan bukan penyimpan nilai seperti emas.

Sejak Januari, bitcoin telah naik 160 persen, didukung oleh permintaan institusional yang kuat serta kelangkaan karena perusahaan pembayaran seperti Square dan Paypal membelinya atas nama pelanggan.

Baca juga: Citibank Proyeksi Harga Bitcoin Capai Rp 4,2 Miliar Pada Akhir 2021

Bitcoin sedang melihat puncaknya sepanjang masa di bawah 20.000 dollar AS yang dicapai pada bulan Desember 2017. Ini memulai debutnya pada tahun 2011 di nol dan terakhir diperdagangkan pada 18.415 dollar AS.

Meningkat dari 18.000 dollar AS menjadi 100.000 dollar AS dalam satu tahun bukanlah hal yang sulit, kata Brian Estes, kepala investasi di hedge fund Off the Chain Capital.

“Saya telah melihat bitcoin naik 10X, 20X, 30X dalam setahun. Jadi, naik 5X bukanlah masalah besar,” terangnya.

Estes memperkirakan bitcoin dapat mencapai antara 100.000 dollar AS-288.000 dollar AS pada akhir 2021, berdasarkan model yang menggunakan rasio stok-ke-aliran yang mengukur kelangkaan komoditas seperti emas. Model itu, katanya, memiliki korelasi 94 persen dengan harga bitcoin.

Baca juga: Di Tengah Ketidakpastian Pilpres AS, Bitcoin Sentuh Harga Tertinggi Sejak 2018

Analis teknis Citi, Tom Fitzpatrick mengatakan dalam sebuah catatan minggu lalu bahwa bitcoin dapat naik hingga 318.000 dollar AS pada akhir tahun depan, mengutip pasokan yang terbatas, kemudahan pergerakan lintas batas, dan kepemilikan yang tidak jelas.

 

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Bitcoin diprediksi bisa meroket menembus US$ 100.000 pada tahun 2021

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com