Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Padukan Konsep Creative dan Market Hub, PGN Raih Juara III Kompetisi TAM 2020

Kompas.com - 26/11/2020, 18:52 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Sekretaris Perusahaan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) Rachmat Hutama mengatakan, pihaknya meraih juara III dalam kompetisi The Asset Manager (TAM) 2020 untuk kategori master, Selasa (24/11/2020).

Terkait konsep yang diusung, Rachmat menjelaskan, tim PGN memadukan Creative Hub dan Market Hub khusus sektor ekonomi kreatif, eperti fesyen, kriya, dan kuliner.

“Tujuannya untuk membesarkan usaha kecil menengah (UKM) ekonomi kreatif, sehingga mereka memiliki keunggulan kompetitif dengan produk global,” ungkapnya, Kamis (26/11/2020).

Selain itu, keberadaan Creative Hub akan melengkapi UKM untuk mengembangkan produk dan memasarkannya secara digital baik lokal maupun global serta sebagai tempat mendapatkan akses dengan calon-calon investor.

Sementara itu, Market Hub dapat menjadi salah satu media riset untuk permintaan pasar atas produk UKM.

Baca juga: Bantu Pulihkan Ekonomi, PGN Salurkan Gas ke PT Pupuk Kujang Cikampek

Market Hub juga dijadikan sebagai wadah UKM untuk memamerkan maupun menjual produk UKM-nya dengan target market wisatawan lokal dan wisatawan asing yang berkunjung ke Kota Tua.

Konsep inilah yang membawa PGN menjadi juara III Kategori Master TAM 2020, mengalahkan lebih dari lebih dari 50 tim dari kementerian, lembaga, pengelola kawasan dan non kawasan, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan anak perusahaan (AP) BUMN.

Adapun, dasar penilaian proposal konsepnya yaitu analisa teknis, aksesibilitas, lingkungan, hukum, pasar, sosial dan ekonomi, keuangan (kelayakan project), dan konsep pengembangan bisnis atas aset idle.

Rangkaian kompetisi ini dimulai sejak pertengahan Oktober 2020. Pada waktu itu juga, seluruh peserta harus menyelesaikan pengujian studi kasus dan terbagi dalam empat babak.

Pada babak grand final, penilaian diuji langsung dewan juri kehormatan, yakni Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Baca juga: PGN: Contact Center Harus Jadi Garda Depan Pelayanan dan Bisnis Perusahaan

Kemudian, setiap tim harus menyampaikan proposal atas studi kasus optimalisasi aset idle yang berada di daerah Bintaro, Jakarta Selatan.

Pada kompetisi kali ini, tim PGN menyampaikan proposal optimalisasi aset dengan konsep mixed-used foodcourt dan co-working space.

Saat babak awal, tim PGN menerima sejumlah pembekalan, di antaranya creative thinking and business acumen dan presentation skill, regulasi pengamanan aset negara, fundamental property management, dan project finance.

Setelah melewati serangkaian penilaian tersebut, tim PGN berhasil lolos pada babak demi babak.

Pada babak grand final, Tim PGN menyampaikan studi kasus terkait optimalisasi aset idle di Jalan Kali Besar Timur, Pinangsia, Taman Sari, Jakarta Barat dengan luas tanah kurang lebih 6.100 meter kubik sebagai langkah untuk percepatan pemulihan ekonomi nasional.

Baca juga: PGN Raih 6 Penghargaan dalam Ajang The Best Contact Center Indonesia

Halaman:


Terkini Lainnya

Sambil Makan Durian, Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat

Sambil Makan Durian, Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat

Whats New
Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 

Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Whats New
Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Whats New
Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Whats New
BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com