Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kirim Barang Pakai Kapal Kargo Bisa lewat Aplikasi

Kompas.com - 02/12/2020, 08:31 WIB
Ade Miranti Karunia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT KlikKapal Indonesia menghadirkan aplikasi digital yang diklaim akan memudahkan perusahaan pemilik kapal dan pemilik kargo, untuk berkomunikasi terkait bisnis jasa pengiriman barang tanpa harus bertatap muka atau bertemu secara fisik.

Direktur PT Klik Kapal Indonesia Yenywati Ngadimin mengatakan, platform ini bertujuan sebagai solusi atas permasalahan yang sering dihadapi oleh kedua belah pihak.

"Misalnya, untuk pemilik kapal adalah dalam hal utilitas kapal. Untuk pemilik kargo misalnya keterbatasan database kapal yang dipunyai. Di sinilah KlikKapal melihat adanya peluang untuk bisa mempertemukan pemilik kapal dan pemilik kargo tergabung dalam satu aplikasi atau platform sehingga mereka dapat berbisnis dengan lebih mudah," ujarnya melalui keterangan tertulis, Selasa (1/12/2020).

Baca juga: IHSG Masih dalam Tren Bullish, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini

Yeny menjelaskan cara kerja aplikasi tersebut yang dipastikan hanya membutuhkan waktu maksimal 4 jam, pemilik kargo dapat membuat pesanan kapal. Kemudian, pemilik kapal dapat mengirimkan penawaran masing-masing.

Setelah itu, kedua belah pihak bisa melakukan penawaran harga yang sesuai. Selain itu, pemilik kargo juga dapat mengakses posisi kapal pada dashboard KlikKapal.

“Seperti halnya aplikasi jasa transportasi online yang marak digunakan untuk mengirimkan paket secara instan, kurang lebih seperti itulah KlikKapal dalam menyediakan kemudahan bagi pemilik kargo untuk mengirimkan kargonya," ujar dia.

Baca juga: Kemenperin: Investasi Senilai Rp 32,5 Triliun Bakal Masuk ke Industri Agro

Sementara, bagi pihak perusahaan pemilik kapal, lanjut dia, utilisasi unitnya dapat dioptimalkan secara efisien dalam berbisnis.

"Kemudian juga dengan proses transaksi yang transparan dan pastinya dengan biaya yang jelas dan lebih murah. Seluruh proses bertransaksi dibuat lebih efektif dan efisien bersama KlikKapal,” kata dia.

Dia menambahkan, untuk platform KlikKapal sudah tersedia di Google Play Store dan juga App Store dan dapat langsung digunakan bagi Pemilik Kapal dan Pemilik Kargo untuk memulai bisnis.

Baca juga: Sri Mulyani Terus Kejar Pajak Penghasilan Perusahaan Digital Asing

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com