Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sri Mulyani dan Erick Thohir Buka Rekrutmen untuk Dewan Pengawas LPI

Kompas.com - 22/12/2020, 09:09 WIB
Mutia Fauzia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan pihaknya tengah membuka rekrutmen untuk tiga jabatan dewan pengawas (dewas) Lembaga Pengelola Investasi (LPI).

Menurut Bendahara Negara itu, proses rekrutmen akan dilakukan bersama dengan Menteri BUMN Erick Thohir.

Selain itu, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara, serta ekonom senior sekaligus mantan Menteri Keuangan Chatib Basri juga akan membantu proses rekrutmen tersebut.

"Saya, Pak Erick, Wamen Tiko dan Sua, dan Pak Chatib Basri sedang menjalankan tugas rekrutmen dewas tiga orang yang akan dipilih dalam proses ini," jelas Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTa, Senin (22/12/2020).

Baca juga: Tak Hanya dari APBN, Negara Bisa Modali LPI dengan Saham BUMN

Sri Mulyani pun mengungkapkan, tiga orang dewas tersebut nantinya akan berasal dari kalangan profesional dan berpengalaman.

Dia mengatakan, Presiden Joko Widodo telah menginstruksikan agar pemilihan dewas dilakukan terhadap mereka yang memiliki reputasi dan kredibilitas.

"Karena menyangkut institusi yang sangat penting yang akan mengelola sebuah wealth fund yang sangat signifikan," jelas dia.

Nantinya, nama-nama yang terpilih akan diajukan kepada Presiden Joko Widodo untuk disampaikan kepada DPR RI.

Kemudian baru akan dilakukan penunjukan dewan direksi setelah dewas terbentuk.

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu mengatakan, dewan direksi juga akan diisi oleh profesional yang memiliki pengalaman dan kredibilitas. Sehingga harapannya bisa menjalankan LPI dengan tata kelola yang baik, efisien, serta efektif.

"SWF (sovereign wealth fund) ini instrumen atau vehicle institusi yang diharap mampu menambah kemampuan Indonesia untuk terus melakukan pembangunan ekonomi tanpa mengandalkan pada leverage atau pinjaman, lebih ke penyertaan modal," jelas Sri Mulyani.

"Ini akan mengundang para fund luar negeri untuk berpartisipasi menjalankan proyek dalam negeri dan diharapkan dapat memberi manfaat ke pembangunan ekonomi secara maksimal," ujar dia.

Baca juga: Cegah Pencucian Uang lewat LPI, Ini yang Dilakukan Pemerintah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com