JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup negatif pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Selasa (22/12/2020).
Melansir data RTI, IHSG melemah 142,33 poin (2,31 persen) pada level 6.023,28.
Sebanyak 123 saham melaju di zona hijau dan 397 saham di zona merah. Sedangkan 111 saham lainnya stagnan.
Baca juga: Investor Domestik Sudah Kuasai Bursa Saham RI
Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 20,8 triliun dengan volume 28,11 miliar saham.
Adapun top losers sore ini antara lain, saham Wijaya Karya (WIKA) dengan penurunan 6,9 persen pada level Rp 1.935.
Kemudian, saham Aneka Tambang (ANTM) juga merosot 6,6 persen ke posisi Rp 1.835.
Selanjutnya, saham Perusahaan Gas Negara (PGAS) juga terkoreksi 6,4 persen pada level Rp 1.680.
Top gainers sore ini antara lain, saham Bank Permata (BNLI) yang meroket 18,52 persen ke posisi Rp 3.200.
Baca juga: Awal Sesi, IHSG dan Rupiah Melemah
Itama Ranoraya (IRRA) melesat 6,51 persen menjadi Rp 1.555, dan saham Kimia Farma (KAEF) juga naik 4,6 persen ke level Rp 4.300.
Bursa Asia bergerak negatif dengan penurunan ideks Nikkei 1,04 persen, indeks Shanghai Komposit 1,86 persen, indeks Hang Seng Hong Kong 0,71 persen, dan indeks Strait Times melemah 0,87 persen.
Bursa saham Eropa sore ini positif, indeks FTSE menguat 0,23 persen, dan indeks Xetra Dax naik 1,3 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.