Cerita Elon Musk Pernah Berencana Jual Tesla ke Apple

NEW YORK, KOMPAS.com - CEO Tesla Elon Musk mengungkapkan pernah mempertimbangkan untuk menjual perusahaan produsen mobil listrik miliknya itu ke Apple dalam beberapa tahun terakhir. Hal itu ia sampaikan melalui akun Twitternya pada Selasa (22/12/2020).

Namun dia mengatakan, CEO Apple Tim Cook bahkan tidak berminat untuk melakukan pertemuan dengan dirinya.

"Selama masa terkelam pada pengembangan program Model 3, saya sempat menghubungi Tim Cook untuk mendiskusikan kemungkinan Apple mengakuisisi Tesla (untuk 1/10 dari nilai kami). Namun dia menolak untuk melakukan pertemuan," ujar Musk melalui akun Twitternya.

Baca juga: Sri Mulyani: Indonesia Masih Dianggap Berisiko Tinggi dari Sisi Pelanggaran dan Korupsi

Dilansir dari CNBC, Rabu (23/12/2020) ungkapan Musk tersebut cukup langka diucapkan. Pasalnya, Musk belum pernah mengatakan bakal melepaskan kendali atas perusahaan yang dia dirikan dan dia bawa untuk memiliki nilai kapitalisasi pasar lebih dari nilai sembilan perusahaan produsen mobil jika digabungkan.

Pada 2018, Musk memang sempat secara publik mengatakan bisnisnya tengah mengalami kesulitan dan dirinya harus tidur di pabrik untuk menyelesaikan masalah perusahaan. Kala itu, Tesla tengah fokus untuk melakukan produksi masal untuk sedan listrik Model 3.

Sebelumnya dalam sebuah tweet, Musk juga sempat mengungkapkan Tesla hampir mencapai titik bangkrut dalam peningkatan Model 3. Namun detail mengenai hal itu tidak pernah diungkapkan perusahaan dalam laporan kuartalan.

Tesla dan Apple selama ini memang selalu bersaing untuk bisa menjaring bakal terbaik baik di dalam dan dari luar Silicon Valley.

Pada tahun 2015, Musk sempat menyebut Apple sebagai kuburan Tesla.

"Jika Anda tidak bisa berhasil di Tesla, Anda akan bekerja untuk Apple," ujar dia.

Baca juga: Mentan Pastikan Pasokan Pangan Saat Natal dan Tahun Baru Aman