WASHINGTON, KOMPAS.com - Kementerian Perdagangan Amerika Serikat menaikkan tarif bea masuk untuk beberapa produk asal Uni Eropa. Produk tersebut di antaranya yakni berbagai perangkat perakitan atau suku cadang pesawat, serta anggur atau wine dari Prancis dan Jerman.
Dilansir dari CNBC, Kamis (31/1/2020) kebijakan tersebut diambil di tengah sengketa Uni Eropa dan Amerika Serikat terkait subsidi penerbangan sipil yang melibatkan produsen pesawat Eropa Airbus dan pesaingnya yang berbasis di Amerika Serikat, Boeing.
Dalam keterangan tertulisnya, Perwakilan Perdagangan Amerika Serikat (US Trade Representative/USTR) menyatakan bakal menaikkan tarif impor untuk beragam perangkat manufaktur pesawat dan beberapa jenis anggur tertentu serta minuman cognac serta brendi dari Prancis dan Jerman.
Baca juga: Wabah Virus Corona, AS Bebaskan Tarif Impor untuk Produk Medis China
Namun demikian, pihak USTR tidak mengatakan kapan tarif baru tersebut bakal berlaku dan menambahkan detil mengenai kebijakan tersebut bakal dirilis dalam waktu dekat.
USTR menilai, pihak Uni Eropa telah melakukan perhitungan secara tidak adil untuk memberlakukan tarif terhadap Amerika Serikat. Penetapan tarif terhadap AS pun diizinkan oleh Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) yang menengahi permasalahan tersebut pada September lalu.
"Uni Eropa perlu untuk melakukan beberapa perhitungan untuk mengompensasi ketidakadilan ini," jelas USTR.
Adapun pihak Perwakilan Perdagangan dari Uni Eropa tidak segera memberikan respon terkait kebijakan AS tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.