JAKARTA, KOMPAS.com – Tahun telah berganti, namun Pandemi Covid-19 masih terus berlangsung. Kondisi ini turut mempengaruhi pasar saham dunia, termasuk Indonesia.
Masih belum membaiknya kondisi tersebut mendorong pemprov DKI Jakarta untuk kembali memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Direktur PT Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengatakan, kebijakan PSBB menimbulkan kecemasan pelaku pasar dan berdampak negatif terhadap pemulihan ekonomi nasional.
“Pernyataan Wakil Gubernur DKI Jakarta yang mempertimbangkan kembali kebijakan PSBB ketat akibat tingginya jumlah kasus positif Covid-19 di ibu kota menjadi sentimen negatif yang menyebabkan pasar terkoreksi di dua hari terakhir perdagangan saham di Desember 2020,” kata Hans Minggu (3/1/2021).
Baca juga: Tutup Perdagangan Saham, Menko Airlangga Optimistis Bursa akan Terus Membaik
Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji mengatakan, PSBB mendorong pelemahan di sektor retail. Namun lanjut dia, dampak tersebut hanyalah bersifat sementara saja.
“Untuk sementara, sektor retail masih terkena dampak dari penerapan PSBB,” jelas Nafan kepada Kompas.com.
Di sisi lain, recovery ekonomi global yang mulai terjadi di akhir tahun, diikuti dengan rencana vaksinasi masal, implementasi Omnibus Law, dinilai menjadi katalis positif pembentukan investment authority.
Faktor pendorong tersebut membuat beberapa sektor berpeluang bangkit di tahun 2021. Di antaranya, sektor konsumer, keuangan, infrastruktur, properti, pertambangan, farmasi, dan konstruksi.
Sementara itu, sektor teknologi juga berpeluang bangkit dengan dukungan rencana penerapan teknologi 5G di tanah air secara merata. Penerapan 5G juga diharapkan mampu mendukung akselerasi produktivitas, industrialisasi maupun informasi dan teknologi.
“Pasar digital tanah air berkembang pesat, secara garis besar ekspansi bisnis bagus untuk meningkatkan kinerja emiten, termasuk menggunakan teknologi 5G,” jelas Nafan.
Baca juga: Awal Perdagangan di Tahun Baru, Simak 12 Saham yang Bisa Dicermati
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.