Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Untar untuk Indonesia
Akademisi

Platform akademisi Universitas Tarumanagara guna menyebarluaskan atau diseminasi hasil riset terkini kepada khalayak luas untuk membangun Indonesia yang lebih baik.

Manfaat "Learned Optimism" bagi Peningkatan Kinerja

Kompas.com - 06/01/2021, 17:40 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Oleh: Hilmma Hermawan, Zamralita, Rita Markus Idulfilastri

BUKAN waktu yang mudah bagi industri minyak dan gas (migas) untuk bisa bertahan dalam kondisi pandemi Covid-19 yang sedang melanda saat ini.

Namun demikian, dalam era new normal, perusahaan harus terus berkarya untuk mewujudkan visinya.

Di saat bersamaan dengan pandemi, perusahaan juga harus menghadapi penurunan harga minyak dunia yang melemahkan bisnis migas.

Baca juga: Kiat Menjaga Keterikatan Perusahaan dan Karyawan selama Pandemi

Ke depan tantangan yang dihadapi semakin besar, yaitu tuntutan bagi perusahaan untuk dengan cepat beradaptasi terhadap segala perubahan.

Tantangan yang dihadapi industri migas menjadi tugas penting bagi perusahaan untuk meningkatkan kinerja organisasi dan daya saing karyawan mereka.

Keberhasilan suatu organisasi sangat ditentukan oleh kemampuan segenap sumber daya manusia (SDM) yang mengelola seluruh kegiatan dalam organisasi untuk mencapai tujuannya.

SDM merupakan faktor yang berharga dan diharapkan mampu memberikan kontribusi signifikan pada kinerja organisasi.

Kinerja individual karyawan menjadi penentu tercapainya kinerja organisasi. Peningkatan kinerja individual karyawan menjadi perhatian bagi perusahaan.

Upaya peningkatan kinerja individual karyawan, dapat dilakukan melalui berbagai faktor, salah satunya modal psikologis.

Hubungan modal psikologi dan gairah kerja merupakan hubungan sebab akibat, seorang yang mampu mengenali modal psikologis yang dimilikinya, maka dengan sendirinya akan berakibat pada meningkatnya gairah kerja (Idulfilastri et al, 2020).

Modal psikologis merupakan salah satu pandangan yang muncul akibat adanya kebutuhan pada praktisi dalam organisasi untuk menemukan pendekatan baru dalam praktik psikologis di ranah pekerjaan.

Pendekatan psikologis negatif dirasa terlalu membuat para pekerja hanya mencoba untuk memenuhi kebutuhan pribadinya saja dan melalui pendekatan psikologis negatif tersebut hanya menyelesaikan permasalahan jangka pendek saja (Luthan et al, 2007).

Optimisme yang merupakan salah satu dimensi modal psikologis yang merupakan suatu cara menginterpretasi kejadian positif oleh individu yang digunakan dalam menjelaskan kejadian yang baik maupun yang buruk.

Ciri-ciri optimisme

Menurut Seligman (2006), karakteristik orang yang pesimistis adalah mereka cenderung meyakini peristiwa buruk akan berlangsung lama dan akan merusak segala sesuatunya yang telah mereka lakukan dan hal tersebut merupakan kesalahan mereka sendiri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Work Smart
Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com