Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Penjelasan Indosat Terkait Rencana Merger dengan Tri

Kompas.com - 12/01/2021, 12:26 WIB
Kiki Safitri,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Kerja sama antara PT Indosat Tbk (ISAT) dengan PT Hutchinson 3 Indonesia, sejauh ini belum memiliki dampak kepada perseroan.

Hal ini disampaikan oleh tim manajemen Indosat dalam public expose, Selasa (12/1/2021).

“Saat ini tahapan MoU tersebut masih sangat awal, sehingga masih sangat awal juga untuk menilai dampak bisnis dan operasi perseroan. Namun, bisnis perseroan saat ini masih berjalan seperti biasa, tidak ada dampak terhadap operasional, finansial maupun bisnis lainnya,” kata Chief Financial Officer Indosat, Eyas Naif Assaf.

Baca juga: BEI Suspensi Saham Indosat dan Urban Jakarta Propertindo, Ada Apa?

Walaupun tidak menjelaskan perkembangan yang lebih terperinci terkait dengan merger, namun Eyas berjanji akan menyampaikan rinciannya, jika sudah ada detail mengenai kesepakatan dari dua belah pihak.

“Belum ada detail mengenai kesepakatan, bentuk investasi dan jaringan terhadap merger tersebut. Kalau sudah ada kami akan sampaikan berdasarkan ketentuan yang berlaku di pasar modal,” tegas dia.

Hal senada disampaikan Direktur Operasional Indosat Vikram Sinha.

Ia mengatakan, kerja sama yang tidak mengikat ini sangat baik bagi pertumbuhan industri telekomunikasi di Indonesia.

“Ini sangat baik bagi pertumbuhan sektor telekomunikasi di Indonesia. Saat ini manajemen fokus pada pertumbuhan dan strategi yang sudah disiapkan dari 3 tahun sebelumnya,” jelas Vikram.

Baca juga: Kasus Pembobolan Rekening, Ilham Bintang Sepakat Mediasi dengan Indosat dan Bank Commonwealth

Sebagai informasi, Pemegang saham pengendali ISAT yakni Ooredoo Q.P.S.C, asal Qatar dan CK Hutchison Holdings Limited (CK Hutchison) sudah melakukan pertemuan terkait rencana merger.

Keduanya telah menandatangani MoU yang tidak mengikat secara hukum.

MoU itu sehubungan dengan rencana potensi transaksi untuk mengkombinasikan dua perusahaan telekomunikasi di Indonesia yakni, Indosat dan Tri.

MoU ini menjadi sinyal arah merger bisa saja dipilih, dengan masa eksklusivitas MoU tersebut berlaku hingga 30 April 2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Whats New
Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Whats New
Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Whats New
Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Whats New
Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Whats New
Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Whats New
Antisipasi Mudik Lebaran 2024, Kemenhub Minta KA Feeder Whoosh Ditambah

Antisipasi Mudik Lebaran 2024, Kemenhub Minta KA Feeder Whoosh Ditambah

Whats New
Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Whats New
Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com