Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komoditas Apa yang Paling Banyak Diekspor dari Tanah Papua?

Kompas.com - 16/01/2021, 06:02 WIB
Muhammad Idris

Penulis

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua menyatakan ekspor setempat pada Desember 2020 tercatat senilai 407,13 juta dolar AS atau meningkat sebesar 7,23 persen dibanding bulan sebelumnya yang senilai 379,69 juta dolar AS.

Kepala BPS Provinsi Papua, Adriana Helena Carolina ,mengatakan dilihat dari jenisnya, ekspor Papua pada Desember 2020 berupa ekspor komoditas nonmigas senilai 407,13 juta dollar AS.

"Ekspor terbesar berasal dari Pelabuhan Amamapare yaitu senilai 400,23 juta dollar AS atau 98,3 persen dari total ekspor Papua," kata Adriana dilansir dari Antara, Sabtu (16/1/2021).

Menurut dia, secara kumulatif, total ekspor Papua pada Januari-Desember 2020 adalah senilai 1.917,37 juta dollar AS atau meningkat sebesar 58,49 persen dibandingkan total ekspor Januari-Desember 2019 yang senilai 1.209,71 juta dollar AS.

Baca juga: RI Siap Hadapi Gugatan Uni Eropa soal Larangan Ekspor Nikel

"Jika dilihat dari provinsi asal, ekspor dari Provinsi Papua hanya berupa ekspor nonmigas yang senilai 415,13 juta dollar AS," ujarnya.

Ekspor bijih tembaga paling besar

Dia menjelaskan barang ekspor dari Provinsi Papua ini dimuat di pelabuhan se-Provinsi Papua senilai 407,13 juta dollar AS.

Sedangkan sisanya senilai 7,94 juta dollar AS dimuat di Pelabuhan Tanjung Perak, 0,04 juta dollar AS dimuat di Pelabuhan Tanjung Mas dan 0,01 juta dollar AS dimuat di Bandara Soekarno Hatta.

"Nilai ekspor golongan Bijih Tembaga dan Konsentrat (HS26) pada Desember 2020 tercatat senilai 400,23 juta dollar AS atau meningkat 9,08 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang senilai 366,9 juta dollar AS," kata dia lagi.

Baca juga: Uni Eropa, Gigih Tolak Sawit Indonesia, Tapi Butuh Nikelnya

Dia menambahkan ekspor golongan bijih tembaga dan konsentrat (HS26) berasal dari PT Freeport Indonesia dan dimuat di pelabuhan Amamapare di Kabupaten Mimika.

Di mana ekspor golongan Kayu dan Barang dari Kayu (HS44) senilai 6,9 juta dolar AS, ekspor golongan nonmigas lainnya senilai 126,71 dollar AS, pada bulan ini tidak terdapat ekspor golongan ikan dan hewan air Lainnya.

Setoran Freeport ke BUMN

Holding BUMN tambang MIND ID atau PT Inalum (Persero) memproyeksikan perusahaannya bakal memperoleh dividen sebesar 200 juta dolar AS atau sekitar Rp 2,8 triliun (kurs Rp 14.160) dari PT Freeport Indonesia (PTFI) pada 2021.

Direktur Utama MIND ID Orias Petrus Moedak mengatakan telah disepakati bahwa dalam dua tahun terakhir, PTFI tidak akan membagikan dividen sebagai konsekuensi penurunan laba bersih.

Baca juga: Selatan Papua Jadi Rute Angkutan Barang Tol Laut

Kebijakan ini dilakukan akibat transisi dari penambangan terbuka (open pit) ke tambang bawah tanah (underground mining), yang membutuhkan investasi besar.

"Sesuai kesepakatan, 2019-2020 laba menurun drastis karena transisi open pit ke underground, sehingga disepakati tidak ada dividen dalam dua tahun ini. Tapi, diproyeksikan dividen yang akan diterima oleh MIND ID sebesar 200 juta dolar AS pada 2021 dan 500 juta dolar AS di 2022," kata Orias beberapa waktu lalu.

Orias menjelaskan karena transisi penambangan itu, PTFI hanya berhasil membukukan laba bersih sebesar 166 juta dolar AS pada 2019 dan 366 juta dolar AS pada 2020.

Ia memproyeksikan laba bersih PTFI akan meningkat pada 2021 menjadi sebesar 870 juta dolar AS dan terus meningkat pada 2022 menjadi 1,5 miliar dolar AS.

"Setelah 2022, dengan net income (laba bersih) 2 miliar dolar AS di 2023, kami asumsikan porsi dividen yang diterima MIND ID sebesar 1 miliar dolar AS setiap tahun. Atas dasar ini kami datang ke investor dan menerbitkan obligasi karena kemampuan membayar Freeport ke depan mencukupi," kata dia.

Baca juga: Pertamina Heran Minyak Tanah di Papua dan Maluku Selalu Langka Setiap Awal Tahun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com