Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Pelanggan Melonjak di Tengah Pandemi, Netflix Raup Pendapatan Rp 350 Triliun

Kompas.com - 20/01/2021, 16:53 WIB
Mutia Fauzia,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

Sumber BBC

JAKARTA, KOMPAS.com - Di tengah pandemi virus corona (Covid-19), perusahaan penyedia jasa layanan streaming berbasis langganan Netflix mengalami lonjakan jumlah pengguna.

Dilansir dari BBC, Rabu (20/1/2021) kini Netflix memiliki lebih dari 200 juta pelanggan berbayar. Jumlah tersebut meningkat 30 persen dari tahun 2019.

Sebanyak 37 juta pelanggan baru menggunakan layanan Netflix tahun 2020, termasuk tambahan 8,5 juta pengguna baru dalam tiga bulan terakhir tahun tersebut.

Baca juga: Capai 200 Juta Pengguna, Netflix Berhenti Bakar Duit

Penambahan jumlah pelanggan yang diikuti dengan kenaikan harga berlangganan di beberapa negara membantu mendongkrak pendapatan Netflix sebesar 24 persen.

Pada kuartal terakhir tahun lalu, Netflix mencatatkan pendapatan sebesar 6,6 miliar dollar AS. Jumlah tersebut setara dengan sekitar Rp 92,4 triliun (kurs Rp 14.000), sementara laba mencapai 542 juta dollar AS atau Rp 7,588 triliun.

Sementara untuk keseluruhan tahun 2020, netflix mencatatkan pendapatan sekitar 25 miliar dollar AS atau Rp 350 triliun dengan laba mencapai Rp 39,2 triliun.

Tak bisa dipungkiri, Netflix memiliki tingkat utang yang cukup tinggi lantaran ekspansi bisnis besar-besaran yang dilakukan perusahaan.

Namun demikian, dengan lonjakan pendapatan tersebut, perusahaan mengatakan dapat berhenti melakukan utang untuk mendanai operasional perusahaan.

Baca juga: Netflix Rilis Rangking Kecepatan ISP di Indonesia, Begini Respons Telkom

Selain itu, perusahaan juga tengah mempertimbangkan untuk menggunakan pendapatan untuk melakukan buy back saham.

Bisnis perusahaan dalam satu tahun terakhir mengalami perkembangan yang cukup pesat. Sebab kini Netflix telah meningkatkan pelanggan di luar Amerika Serikat dan Kanada.

Sebelumnya, lebih dari 80 persen pelanggan baru Netflix berasal dari kedua negara tersebut.

Kenaikan jumlah pelanggan Netflix dalam satu tahun terakhir disebabkan oleh kian banyaknya film yang berasal dari berbagai negara, serta memfasilitasi beragam bahasa untuk pelanggan mereka di seluruh dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com