IHSG dan Rupiah Kompak Melemah pada Akhir Pekan

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup negatif pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jumat (22/1/2021). Demikian juga dengan mata uang garuda yang melemah di pasar spot.

Melansir data RTI, IHSG melemah 106,7 poin (1,6 persen) pada level 6.307,12.

Top losers sore ini antara lain, PT PP (Persero) (PTPP dengan penurunan 6,94 persen pada level Rp 1.945. Kemudian, saham BRI Syariah (BRIS) yang melemah 6,9 persen di level 3.240, dan Waskita Karya (WSKT) yang juga terkoreksi 6,8 persen pada level Rp 1.700.

Top gainers sore ini antara lain, Saratoga Investama (SRTG) yang meroket 25 persen ke posisi Rp 6.000. Bank Jago (ARTO) menguat 3,23 persen menjadi Rp 6.400, dan saham Elang Mahkota (EMTK) yang juga naik 3,11 persen di level 1.990.

Baca juga: Dalam 10 Tahun, Jumlah Penduduk Indonesia Bertambah 32,5 Juta Jiwa

Bursa Asia juga keseluruhan negatif dengan penurunan indeks Strait Times 1,1 persen, indeks Shanghai Komposit 0,4 persen, indeks Nikkei 0,4 persen, dan indeks Hang Seng Hong Kong 1,6 persen.

Bursa saham Eropa sore juga merah dengan penurunan indeks FTSE 0,53 persen, dan indeks Xetra Dax 0,72 persen.

Melansir Bloomberg, rupiah melemah 35 poin (0,25 persen) pada level Rp 14.035 per dollar AS dibandingkan penutupan sebelumnya Rp 14.000 per dollar AS.

Baca juga: RNI Siapkan Stok Daging Sapi dan Kerbau untuk Stabilisasi Harga