Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Ditutup Negatif, Saham ANTM Laris Diborong Asing

Kompas.com - 26/02/2021, 15:47 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (26/2/2021).

Melansir RTI, IHSG ditutup turun 0,76 persen (47,8 poin) di level 6.241,79. Total transaksi hingga sore ini mencapai Rp 21,6 triliun dengan volume 24,6 miliar saham. Net sell asing tercatat sebesar Rp 70,68 miliar di seluruh pasar.

Saham-saham bank buku I dan II sdah tiga hari memimpin penguatan sore ini. Harga saham Bank Bumi Artha yan merupakan bank buku I meroket 24,8 persen di level Rp 1.710 per saham. Adapun transaksi BNBA hari ini sebesar Rp 344 miliar dengan volume 221 juta saham.

Posisi kedua ditempati oleh saham Bank Harda Internasional (BBHI) yang merupakan saham bank buku II. BBHI melesat 16,9 persen di level Rp 1.550 per saham, dengan total transaksi Rp 76,4 miliar dan volume transaksi 50,9 juta saham.

Baca juga: Terima Uang dari Salah Transfer, Lakukan Hal Ini

Selanjutnya saham bank buku II, yakni Bank Artha Graha International (INPC) menguat 13,1 persen di level Rp 190 per saham. INPC hari ini mencatatkan transaksi Rp 21 miliar dengan volume 631 juta saham.

Adapun sektor aneka industri menyumbang penurunan IHSG sebesar 2,4 persen. Disusul oleh sektor properti 1,5 persen dan sektor mining 1,2 persen.

Asing catatkan net buy tertinggi pada saham Aneka Tambang (ANTM) sebesar Rp 397,8 miliar, Telkom Indondesai (TLKM) sebesar Rp 289,4 miliar, dan Bank BRI (BBRI) sebesar Rp 133,1 miliar.

Sore ini, asing banyak melepas saham Astra International (ASII) sebesar Rp 436,3 miliar, Ace Hardware (ACES) Rp 217,5 miliar, dan Bank Mandiri (BMRI) sebesar Rp 153 miliar.

Sementara itu, Bursa Asia sore ini merah dengan penurunan indeks Hang Seng Hong Kong 3,6 persen, Nikkei 3,9 persen, Shanghai Komposit 2,12 persen, dan Strait Times Singapura 0,97 persen.

Sedangkan Bursa Eropa sore ini juga negatif dengan penuunan indeks FTSE 0,41 persen, dan Xetra Dax 0,44 persen.

Baca juga: Kejar Target Produksi 1 Juta Barrel, Industri Hulu Migas Butuh Investasi Rp 3.500 Triliun

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Whats New
Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Spend Smart
Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Whats New
Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Whats New
Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Whats New
Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Whats New
Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Whats New
Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Whats New
Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Whats New
Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com