Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bukan dari Ganti Untung Tanah, 8 Kebiasaan Ini Bisa Bikin Anda Kaya Raya

Kompas.com - 28/02/2021, 08:01 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

KOMPAS.com - Tahu dong proyek kilang minyak Pertamina di Tuban yang lagi heboh? Jadi viral karena terbukti bikin warga sekitar kaya mendadak sampai pada borong mobil.

Untuk menjadi kaya raya memang banyak caranya. Tetapi cara yang halal ya, termasuk menjual tanah untuk proyek kilang minyak tersebut.

Cara untuk menjadi ‘sultan’ ada kok selain jual aset berharga Anda. Apa saja itu? Berikut ulasannya, seperti dikutip dari Cermati.com.

1. Berhemat

Berhemat di sini bukan berarti pelit. Akan tetapi mampu menggunakan uang dari penghasilan untuk sesuatu yang bermanfaat. Membeli sesuatu yang menjadi kebutuhan utama, bukan keinginan semata.

Orang tipe ini, mampu memprioritaskan mana yang penting atau tidak. Apalagi buat foya-foya, no way. Mereka akan ingat pada prinsip “hemat pangkal kaya.”

Dari hasil penghematan tersebut, dipakai untuk menabung maupun berinvestasi. Uang yang terkumpul dijadikan sebagai modal untuk merintis usaha atau kegiatan produktif lain.

Lihat saja para konglomerat, seperti Bill Gates, Mark Zuckerberg, bahkan Bob Sadino selalu tampil menggunakan baju itu-itu saja. Bukan tidak mampu, tapi mereka ingin mengenakan pakaian yang membuat mereka nyaman, bulan malah menjadi korban mode.

Selagi masih bisa berhemat, cobalah untuk berhemat. Tidak perlu mengikuti gaya hidup orang lain kalau pada dasarnya tidak mampu. Lebih baik hidup apa adanya agar kondisi finansial tidak terganggu.

2. Rajin membuat anggaran bulanan

Setiap orang pada dasarnya harus menyusun anggaran belanja bulanan dengan baik. Sebab cara ini akan membantu seseorang dalam mengendalikan pengeluaran. Menghitung bujet pengeluaran untuk waktu sebulan sesuai dengan pemasukan.

Dengan begitu, tidak ada yang namanya pengeluaran berlebihan. Belanja sesuai kebutuhan, bukan keinginan. Membuat anggaran sangat penting.

Jika Anda terus dengan kebiasaan seperti ini, ogah untuk membuat anggaran bulanan, maka Anda akan bisa melihat apa yang terjadi di kemudian hari. Uang sebanyak apapun yang Anda hasilkan, perlahan akan habis tanpa Anda sadari dan membuat Anda susah kaya.

3. Evaluasi anggaran

Bila di perjalanan dalam evaluasi keuangan ditemukan pengeluaran yang ternyata terlalu besar, coba cari alternatif lain. Misalnya biaya transportasi. Dari sebelumnya naik ojek online, beralih menggunakan transportasi umum lain, seperti busway ataupun KRL.

Dengan memangkas biaya pengeluaran yang besar, Anda dapat mengalihkan uang untuk kepentingan lain, seperti investasi atau menabung.

4. Lipatgandakan pemasukan

Orang yang tajir melintir tidak hanya fokus pada satu sumber penghasilan saja, tetapi punya dua atau tiga, bahkan lebih. Misalnya selain bekerja, juga berwirausaha atau menjual keterampilan dan keahlian untuk mendapatkan lebih banyak uang.

Jadi tidak melulu kerja keras, melainkan kerja cerdas. Tidak terus pakai otot, tetapi juga pakai otak. Selain itu, bisa juga dengan menyewakan aset seperti tanah, rumah, apartemen, ruko, maupun kendaraan Anda.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Naik Selama Ramadan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Miliar untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Miliar untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com