Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KURASI KOMPASIANA] LDR Itu Berat, Kamu Kuat? | Tak Ada LDR yang Sempurna | "Dari LDR Kita Belajar"

Kompas.com - 02/03/2021, 09:15 WIB
Harry Rhamdhani

Penulis

KOMPASIANA---Menjalani hubungan jarak jauh (LDR) ketika pandemi masih terjadi, barangkali, kini adalah pilihan. Apakah kamu sedang menjalaninya?

Namun, saking sulitnya menjalani hubungan tersebut dan tidak terbiasa, terkadang mengakhiri status pacaran yang LDR jadi solusi.

Karena tantangan dalam menjalani LDR ini bukan sekadar dari jarak itu sendiri. Bisa saja kegagalan hubungan kerap terjadi akibat ketimpangan antara harapan dan kenyataan.

Sebagai contoh, harapannya tetap menjalani LDR tetap menjaga komunikasi antarpasangan, tetapi kenyataannya justru ada waktu-waktu ketika sedang ada kesibukan tertentu jadi tidak bisa memberi 'feedback'.

Itu baru satu contoh, tentu masih ada contoh lain semisal: ketika ada masalah, ternyata hanya bisa diselesaikan dengan bertemu. Dan masih banyak faktor lainnya.

Apa saja tantangan dan kunci untuk memastikan hubungan LDR tetap terjaga?

Berikut 5 konten terpopuler dan menarik terkait LDR di Kompasiana: dari beratnya menjalani LDR hingga hal-hal yang bisa dipelajari dari Pejuang LDR.

1. LDR Itu Berat, Kamu Tak Akan Kuat, Biar Aku Saja

Ada 2 hal, menurut Kompasianer David Abdullah, yang membuat beratnya mennjalni LDR: ongkos dan kesiapan mental.

Bukan tanpa sebab, pasalnya Kompasianer David Abdullah pernah menjalaninya sebanyak 3 kali, ada yang antarkota, antarprovinsi, dan antarpulau. Seperti bus AKAP? Ya!

"Si dia tidak bisa ditemui kapan saja kamu ingin. Kamu juga harus pandai-pandai menahan rindu karena pujaan hati yang jauh," tulisnya.

Bahkan sampai pada satu titik Kompasianer David Abdullah mengingatkan untuk mereka yang mencoba jalani LDR.

Untuk kawula muda yang ingin menjalin LDR, lanjutnya, kamu harus pastikan lebih dulu jika hubungan itu benar-benar dimaksudkan untuk menuju jenjang pernikahan, bukan cinta kaleng-kaleng atau sejenisnya. (Baca selengkapnya)

2. Tak Ada LDR yang Sempurna

Kompasianer Syarifah Lestari ingat, ketika masih kecil sering diajak oleh Ibunya mengunjungi rumah Bibinya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com