Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina Hentikan Operasional Call Center 1500 000

Kompas.com - 02/03/2021, 17:44 WIB
Rully R. Ramli,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) secara resmi menghentikan operasional Pertamina Call Center (PCC) 1500 000. Keputusan ini diambil menyusul, digunakannya layanan call center satu pintu, melalui nomor 135.

Senior Vice President Corporate Communications & Investor Relations Pertamina Agus Suprijanto menjelaskan, layanan satu pintu PCC 135 resmi beroperasi pada Senin (1/3/2021) kemarin. Layanan ini diharapkan mampu mempermudah seluruh pihak yang ingin menghubungi Pertamina.

"Dengan angka yang lebih singkat 135, publik lebih mudah mengingat atau menghubungi kami dan agen siap menjawab kebutuhan informasi layanan atau produk dan promo terbaru, hingga keluhan atau saran untuk Pertamina," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (2/3/2021).

Baca juga: Soal Aturan Investasi Miras, BKPM Akui Sempat Ada Perdebatan Panjang

Lebih lanjut Agus menjelaskan, PCC 135 akan menjadi saluran komunikasi perusahaan, informasi, layanan dan produk Pertamina. Pemberlakuan Single Number 135 berlaku di seluruh kanal komunikasi call center, baik berbasis suara atau telepon maupun surat elektronik atau email.

Melalui PCC 135, Pertamina menyediakan layanan telepon 135 untuk melayani layanan pesan antar, keluhan pelanggan, Shared Service Center, dan seputar informasi Pertamina.

"Sementara untuk email beralamat  pcc135@pertamina.com," kata Agus.

Selain memudahkan masyarakat atau pihak lain untuk menghubungi Pertamina, layanan ini juga akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM), guna memaksimalkan komunikasi.

"PCC 135 akan dapat memperkuat layanan dan bertanggung jawab dalam memberikan energi kepada masyarakat," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com