Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AirAsia Bakal Luncurkan Taksi Udara

Kompas.com - 08/03/2021, 10:02 WIB
Mutia Fauzia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

Sumber Bernama

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Perusahaan maskapai asal Malaysia AirAsia menyatakan mampu pulih dengan cukup baik dari dampak yang diakibatkan oleh pandemi Covid-19 terhadap industri penerbangan.

CEO Air Asia Group Bhd Tony Fernandes mengatakan, pandemi memberi kesempatan kepada maskapai untuk melihat beragam kesempatan yang sebelumnya tidak bisa dilakukan serta mempercepat proses transformasi digital perusahaan.

Ia mengatakan, pandemi sebagai kesempatan sekali dalam setahun untunk mengisi kembali daya dari bisnis perusahaan, dan mulai fokus pada pasar ASEAN. Perusahaan juga mulai mengalihkan fokus dari bisnis yang tidak menghasilkan.

Baca juga: Ada Vaksinasi, AirAsia Siap Kembali Layani Sebagian Besar Rute Penerbangan

"Dengan platform digital seperti super app, fntech, serta bisnis makanan yang berjalan dengan baik, kami saat ini berada di ujung terowongan dan bersemangat terhadap bisnis baru yang akan diluncurkan," ujar Fernandes seperti dikutip dari Bernama.com, Senin (8/3/2021).

Ia mengatakan, sebagai bagian dari upaya untuk melakukan diversifikasi bisnis, perusahaan bakal meluncurkan layanan taksi udara dalam satu setengah tahun ke depan. Layanan tersebut terpisah dari layanan jasa transportasi on demand atau e-hailing yang mulai beroperasi pada April ini.

"Taksi udara akan memiliki pilot dan empat tempat duduk. Saat ini, kami memiliki tim yang bekerja untuk layanan baru dari AirAsia ini," ujar dia.

Selain itu, perusahaan logistik AirAsia Digital, Teleport, bakal meluncurkan Urban Drone Delivery Sandbox, bekerjasama dengan Malaysian Global Innovation and Creativity Centre.

Proyek percontohan dari jasa pengiriman barang dari platform e-commerce AirAsia Group tersebut bakal menggunakan drone yang terotomatisasi.

Menurut Fernandes, Teleport akan membuat proses pengiriman menjadi lebih cepat, lebih murah, dan lebih mudah bagi setiap orang untuk mengakses jasa pengiriman barang. Menurut dia, jasa tersebut akan mempermudah pelaku UMKM baik di Malaysia maupun pasar global.

Baca juga: Asuransi Mobil Pribadi Bisa Gugur Jika Digunakan untuk Taksi Online

Halaman:
Sumber Bernama
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com