Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Genjot Pariwisata, Kemenparekraf Buka Penerbangan Langsung India-Bali

Kompas.com - 18/03/2021, 08:45 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menggandeng Kedutaan Besar (kedubes) India untuk segera membuka penerbangan langsung dari India ke Bali.

Hal ini disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno saat berdiskusi dengan Duta Besar India untuk Indonesia, Shri Manoj Kumar Bharti di Ubud, Bali, Rabu (17/3).

"Saya baru selesai berdiskusi tentang rencana pembukaan kembali Bali dengan penerbangan langsung dari India. Tentunya ini sedang kita siapkan, kini dalam tahap finalisasi dan kerja sama-kerja sama lainnya, termasuk kerja sama investasi dan perdagangan serta pariwisata dan ekonomi kreatif," ujar Sandiaga dalam keterangan tertulis, Rabu (17/3/2021).

Baca juga: Stafsus Erick Thohir: Kita Enggak Merasa Kecolongan Tesla Bangun Pabrik di India

Sandiaga menyebut investasi dan perdagangan yang dimaksud ini yang masuk dalam lingkup pariwisata dan ekonomi kreatif.

"Harapan kami terjadi peningkatan hubungan bilateral, agar bisa membangkitkan semangat, menebar harapan, membuka peluang lagi bagi Bali untuk bangkit, dan Indonesia pulih ekonominya," ujar Sandiaga.

Menurut Sandiaga, kedua pihak juga membicarakan tentang adaptasi teknologi. Melihat teknologi India cukup mumpuni di bidang digital ekonomi, menurut Sandiaga ini bisa diadopsi di sejumlah desa wisata.

Dia juga mengatakan, hal ini menjadi salah satu program untuk mendongkrak pariwisata dan memulihkan ekonomi kreatif dengan pendekatan khusus untuk pembangunan desa wisata.

Adapun, Sandiaga menegaskan bahwa hubungan antara India dengan Indonesia harus diperkuat demi kemajuan kedua negara. Harapan serupa turut disampaikan Shri Manoj Kumar Bharti.

Baca juga: Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Khusus Kargo dari Surabaya ke Hongkong

Terkait kerja sama, pihaknya mewakili Pemerintah India menyambut baik banyak usulan dalam membangkitkan kembali ekonomi Bali, terutama dari segi pariwisata dan ekonomi kreatif.

Termasuk langkah mengembalikan para turis, khususnya asal India untuk datang berlibur ke Bali pasca pandemi Covid-19.

"Dalam waktu dekat kita akan membuka perjalanan langsung dari India ke Bali. Harapan saya masyarakat India dapat lebih percaya diri untuk datang ketika destinasi wisata dibuka kembali kepada masyarakat umum," jelas Shri Manoj Kumar Bharti.

 

Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Sandiaga Uno bakal buka penerbangan langsung India-Bali

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com