Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Pertalite Turun? Ini Kata Pertamina

Kompas.com - 22/03/2021, 06:36 WIB
Rully R. Ramli,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) buka suara soal pemberitaan yang menyebutkan adanya penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite mulai Minggu (21/3/2021).

Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Putut Andriatno memastikan, Pertamina sampai saat ini belum memiliki rencana untuk melakukan penyesuaian harga Pertalite.

"Kebijakannya belum ditetapkan," ujarnya kepada Kompas.com, dikutip pada Senin (22/3/2021).

Baca juga: Imbas Konsumsi Pertalite Naik, Impor Pertamax Meroket Ungguli Premium

Terkait dengan pemberitaan yang beredar, Putut menyebutkan, penurunan harga Pertalite yang terjadi pada tanggal 21 Maret lalu ialah merupakan bagian dari Program Langit Biru yang telah dilaksanakan sejak tahun lalu.

Melalui program tersebut, Pertamina memberikan diskon Pertalite menjadi seharga Premium, yang mana sampai saat ini wilayah pelaksanaannya terus diperbanyak.

Program Langit Biru sendiri tengah digencarkan oleh Pertamina sebagai langkah edukasi kepada masyarakat untuk beralih konsumsi dari Premium.

Hal itu sejalan dengan upaya Pemerintah yang tengah fokus menurunkan konsumsi BBM tidak ramah lingkungan.

"Tujuan utamanya adalah edukasi kepada konsumen untuk gunakan BBM berkualitas," ucap Putut.

Sebagai informasi, diskon Pertalite menjadi seharga Premium telah dilakukan Pertamina sejak tahun lalu.

Diskon yang hanya berlaku untuk kendaraan roda dua, angkutan umum, dan taksi pelat kuning itu terus diperluas keberadaannya oleh Pertamina.

Yang terbaru, program diskon Pertalite diberlakukan di Makassar, Sulawesi Selatan.

Baca juga: Ini Ciri SPBU Pertamina yang Menjual BBM Pertalite Seharga Premium

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com