Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramadhan Ini BEI Luncurkan Indeks Saham Syariah BUMN

Kompas.com - 08/04/2021, 05:41 WIB
Ade Miranti Karunia,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam waktu dekat akan meluncurkan indeks baru berbasis syariah, yakni IDX MES BUMN 17.

Direktur Pengembangan BEI Hasan Fawzi mengatakan, indeks terbaru ini nantinya akan diluncurkan pada saat Bulan Ramadhan tahun ini.

"Kita rencanakan diluncurkan pada 17 ramadhan atau bertepatan dengan 29 April yang akan datang itu adalah indeks IDX MES BUMN 17," katanya secara virtual dalam edukasi wartawan BEI, Rabu (7/4/2021).

Baca juga: Debut Perdana, BSI Masuk Top 10 Saham Syariah dengan Kapitalisasi Pasar Terbesar

Indeks terbaru tersebut konstituennya terdapat 17 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang telah diselektif oleh BEI dan tercatat di pasar bursa. Mulai dari sisi market sales, likuiditas maupun pengawasan.

"Di samping terseleksi juga dari sisi pengawasan. Berarti tidak ada catatan kewajaran transaksinya. Juga tidak ada catatan isu fundamental performancenya," ujarnya.

Lebih lanjut kata Hasan, BEI berencana untuk menerbitkan indeks saham syariah yang bertemakan environment, social, and good governance (ESG). Namun, indeks tersebut tidak akan diluncurkan tahun ini.

ESG syariah ini akan menjadi alternatif para investor untuk berinvestasi berbasis saham syariah.

Peta jalan atau road map wacana ESG syariah tersebut dipastikan tidak jauh berbeda dengan indeks-indeks keseluruhan yang ada saat ini. Karena terdapat sisi penjualan marketnya, dapat diisi tematik saham, serta rasio kinerja saham.

Baca juga: BEI Nilai Saham Syariah Cukup Tangguh di Tengah Pandemi Covid-19

Selama masih dirancang ESG berbasis syariah tersebut, masih menggunakan ESG Leaders Index yang ditelah diluncurkan akhir tahun lalu.

"Kita ingin memberi waktu ke indeks baru, ESG Leaders Index yang terbit akhir tahun lalu. Nanti kita ingin ada ESG Syariah Leaders Index juga untuk melengkapi pilihan investasi alternatif berbasis saham syariah," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com