Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LandX Salurkan Dana Crowdfunding Sebesar Rp 22,9 Miliar

Kompas.com - 09/04/2021, 08:25 WIB
Elsa Catriana,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - LandX menyalurkan dana tertinggi di kategori equity crowd funding (ECF) sebesar Rp 22,9 miliar atau hampir 65 persen dari total ECF Funding Kuartal I/2021 yang mencapai Rp 35,3 miliar.

Angka ini menunjukkan LandX mendominasi penyaluran dana terbesar 64,8 persen dibandingkan platform-platform serupa lain yang total keseluruhan penyaluran mencapai 35,2 persen.

Adapun dana yang terkumpul terbagi dari 4 perusahaan kelompok usaha kecil dan menengah (UKM), di mana 3 di antaranya bergerak di bisnis properti.

Baca juga: Kuartal I/2021, LandX Tebar Dividen Rp 1,36 Miliar ke Investor

Bahkan, satu perusahaan pupuk batubara, PT Casagro Futura Pratama berhasil mencetak rekor dengan mengumpulkan dana sebesar Rp 7 miliar dalam kurun waktu 5 jam.

COO dan Co Founder LandX Romario Sumargo mengatakan, pencapaian tersebut merupakan hasil kerja keras dari tim LandX dalam melakukan proses seleksi serta monitoring latar belakang perusahaan, dan potensi-potensi bisnis dari usaha itu.

Hal ini bertujuan untuk meminimalisir resiko dan memiliki nilai keuntungan berupa hasil dividen, sementara perusahaan memiliki kepercayaan untuk melakukan ekspansi usaha karena mendapatkan modal.

“Selain proses seleksi ketat, keberhasilan LandX untuk lolos Audit ISO 27001 dan kerja sama KSEI dipastikan akan memperkuat sekaligus meningkatkan kualitas portfolio perusahaan. Kami ingin memberikan keamanan serta kenyamanan kepada para investor anyar LandX agar lebih percaya diri berinvestasi di LandX, dan mendorong perusahaan UKM untuk lebih profesional dalam menjaga amanah para stakeholder,” ujar Romario dalam siaran persnya, dikutip Kompas.com, Jumat (9/4/2021).

Baca juga: LandX Cetak Total Pendanaan Rp 6,69 Miliar di Januari 2021

Romario mengatakan, keberhasilan LandX dalam menggarap perusahaan-perusahaan di bidang properti beriringan dengan langkah LandX untuk membangun kepercayaan perusahaan-perusahaan UKM dari lintas industri, sehingga banyak UKM yang mulai mengantre untuk listing di LandX.

Dia menyebutkan, dalam waktu ada dua perusahaan yang bergerak di bidang F&B (food & beverage) dan jasa oustourcing, yang sudah dalam tahap final.

Bahkan, salah satunya adalah restoran yang sangat terkenal di Melbourne, Australia.

“Ekspansi ini akan mengangkat prestisius para investor anyar LandX karena dapat memiliki salah satu restoran ternama. Para Investor anyar LandX juga diajak untuk lebih kritis dalam memilih bisnis-bisnis UKM dengan terbukanya beragam industri yang hadir di LandX,” ucapnya.

Sejak lahir dan beroperasi secara uji coba pada periode 2019, LandX sudah menyalurkan dana hingga Rp 36 miliar dan memiliki jumlah investor/user terdaftar mencapai 27.000 lebih, dan telah membagikan dividen sebesar Rp 1,3 miliar kepada para investornya, serta meluncurkan 9 proyek.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com