Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jamkrindo Lakukan Penjaminan Kredit Program PEN Rp 14,4 Triliun

Kompas.com - 30/04/2021, 14:11 WIB
Rully R. Ramli,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai penjaminan kredit untuk mendukung program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang dilakukan oleh PT Jamkrindo (Persero) bertambah.

Direktur Bisnis Penjaminan Jamkrindo Suwarsito mengatakan, sejak Juli tahun lalu, pihaknya telah melakukan penjaminan kredit program PEN senilai Rp 14,48 triliunNilai penjaminan kredit untuk mendukung program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang dilakukan oleh PT Jamkrindo (Persero) bertambah..

"Dengan jumlah UKM 952.000, hampir 1 juta. Jadi itu adalah jumlah kredit yang kita jamin," katanya dalam konferensi pers HUT ke-51 Jamkrindo, Jumat (30/4/2021).

Baca juga: LPS Buka Opsi Bebaskan Premi Penjaminan Perbankan, ini Syaratnya

Ia menjelaskan, sejak digulirkannya program PEN pada pertengahan tahun lalu, pihaknya memfasilitasi penjaminan kredit untuk seluruh sektor usaha.

"Hanya saja yang perlu kita tekankan PEN hanya untuk modal kerja dan maksimal 3 tahun dan debitur maksimal Rp 10 miliar," tuturnya.

Berdasarkan data yang dimiliki, perdagangan menjadi sektor usaha yang mendominasi penjaminan kredit program PEN yang dilakukan oleh Jamkrindo.

"Sektor yang paling banyak memang masih di sektor jasa perdagangan," ujar Suwarsito.

Baca juga: Sri Mulyani Perluas Penjaminan Industri Hotel hingga Restoran

Menurutnya, pembiayaan PEN yang dilaksanakan oleh Pemerintah menjadi penting bagi para pelaku UMKM agar dapat mempertahankan bisnisnya, sehingga pada akhirnya membantu menggerakan kembali roda perekonomian nasional.

"Harapannya para pelaku usaha yang terdampak bisa mempertahankan usahanya," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Whats New
Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Whats New
Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Whats New
Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Whats New
OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

Whats New
Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Whats New
Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com