Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Berkomitmen Jadi Bank Digital Terdepan, Sinarmas Hadirkan Fitur Asisten Virtual “Prissa”

Kompas.com - 30/04/2021, 17:21 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Direktur Utama Bank Sinarmas Frenky Tirtowijoyo mengatakan, Bank Sinarmas berkomitmen menjadi Bank Digital terdepan di Indonesia dengan terus menghadirkan fitur-fitur terbaru.

Salah satu fitur terbaru Bank Sinarmas adalah virtual assistant berupa chatbot bernama Personal Intelligent Sales and Service Assistant (Prissa) yang menjadi jembatan pelayanan nasabah publik dengan prima.

“Teknologi dan inovasi PRISSA sebagai virtual assistant nasabah terus kami kembangkan demi memberikan pelayanan yang nyaman, guna meningkatkan kepuasan nasabah,” ucapnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (30/4/2021).

Dengan adanya Prissa, layanan dari Customer CARE (Customer Service) dapat berlangsung interaktif dan lebih praktis karena penggunanya tak perlu lagi melakukan panggilan telepon ke contact center.

Baca juga: Sinarmas Land Resmikan Botani Park dan Akses Terowongan NavaPark

Selain itu nasabah juga bisa mendapatkan berbagai informasi penting seperti info promo, info kurs, info layanan SimobiPlus, mencari lokasi ATM terdekat dan info lainnya hanya dengan chat WhatsApp Prissa.

Adapun, Prissa siap melayani tanya jawab nasabah melalui aplikasi WhatsApp di nomor +6288221500153.

Selain itu, mulai 1 April 2021 masyarakat yang sudah berinvestasi saham dan resksadana bisa mendapatkan informasi terkini tentang harga saham di Bursa Efrek Jakarta (BEJ).

Masyarakat juga tidak perlu lagi selalu login ke aplikasi trading saham dan cukup bertanya ke Prissa maka harga saham sudah langsung tampil di WhatsApp.

Sebelumnya, Bank Sinarmas telah meluncurkan Tabungan SimasDigi di mana nasabah dapat membuka rekening tabungan secara 100 persen online melalui fitur Digital Account Opening.

Baca juga: Masih Wait and See, Sinarmas Land Belum Berencana Ekspansi Bisnis

Bank Sinarmas semakin digital dan semakin mudah, biasakan sekarang luar biasa nanti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Whats New
Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Whats New
Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Whats New
Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Whats New
OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

Whats New
Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Whats New
Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com