Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER MONEY] Menteri Tjahjo soal Petisi THR PNS | Maskapai Baru Super Air Jet Siap Mengudara

Kompas.com - 04/05/2021, 05:40 WIB
Erlangga Djumena

Editor

1. Sejumlah PNS Buat Petisi soal THR, Menteri Tjahjo: Harusnya Mereka Bersyukur...

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo menyesalkan tindakan sejumlah pegawai negeri sipil (PNS) yang membuat petisi menuntut tunjangan hari raya (THR) tahun ini dibayar penuh.

Menanggapi hal itu, Tjahjo membandingkan nasib PNS dengan pekerja swasta yang berbeda dari sisi penerimaan THR. Sebab, menurut dia, belum tentu semua pekerja swasta menerima THR Lebaran saat ini.

"Harusnya PNS bersyukur mendapatkan THR dibandingkan pekerja swasta lain," katanya kepada Kompas.com, Senin (3/5/2021).

Dia meminta agar semua PNS tidak menonjolkan ego hanya karena tidak menerima THR secara penuh. Pasalnya, pemerintah hingga kini masih konsentrasi untuk mengalokasikan anggaran untuk pembangunan infrastruktur dan sektor kesehatan.

Simak selengkapnya di sini

2. Semakin Banyak PNS Dukung Petisi Online, Mengeluh THR Kecil

Sejumlah pegawai negeri sipil (PNS) yang kecewa dengan besaran tunjangan hari raya (THR) Lebaran 2021 memberikan dukungan sebuah petisi online yang ditujukan kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Latar belakang munculnya petisi online itu yakni sejak pemerintah mengumumkan untuk memangkas besaran THR PNS pada tahun ini cukup besar.

Komponen THR PNS 2021 hanya berupa gaji pokok (gapok) plus tunjangan melekat, tetapi tanpa menyertakan tunjangan kinerja (tukin). Dilihat di laman Change.org, Senin (3/5/2021), petisi berjudul "THR & Gaji-13 ASN 2021 Lebih Kecil dari UMR Jakarta: Kembalikan Full Seperti Tahun 2019" sudah didukung oleh 17.955 orang.

Selengkapnya baca di sini

3. Pandemi yang Mengubah Arah Industri Penerbangan Global

Sejak Wright Brothers berhasil menerbangkan pesawat terbangnya untuk pertama kali di Kill Devil Hill North Carolina pada tahun 1903, moda transportasi udara bergerak maju dengan cepat.

Sejak usainya perang dunia ke 2, penerbangan sipil komersial bergerak pesat merajut jejaring rute penerbangan internasional antara lain dibawah koordinasi ICAO, International Civil Aviation Organization dan IATA, International Air Transport Association.

Industri penerbangan berkembang dengan laju percepatan yang sangat mengagumkan dan pabrik pesawat terbang bersaing ketat dalam memperebutkan pasar angkutan udara.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com