Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ekspor Minuman RI ke Malaysia Naik 80 Persen di Awal Tahun 2021

Kompas.com - 06/05/2021, 16:30 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai ekspor produk minuman, termasuk minuman energi Indonesia ke Malaysia mengalami peningkatan selama tahun 2020 dan awal tahun 2021.

Produk minuman dari Indonesia masih mendapatkan permintaan yang cukup tinggi bagi masyarakat Negeri Jiran di tengah kondisi pandemi Covid-19.

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Didi Sumedi mengatakan, Indonesia harus dapat memanfaatkan peluang ini sebagai upaya meningkatkan ekspor produk minuman, khususnya ke Malaysia.

Baca juga: Ada Konflik, Ekspor RI ke Myanmar Turun

Pada periode Januari–Februari 2021, nilai ekspor minuman Indonesia ke Malaysia mencapai 939.000 Dollar AS atau meningkat hampir 80 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2020.

Sedangkan pada 2020, nilai ekspor produk minuman mencapai 3,81 juta Dollar AS atau meningkat 6,17 persen dibandingkan tahun 2019.

“Di era pandemi, permintaan minuman justru mengalami peningkatan. Konsumsi masyarakat Malaysia terhadap produk minuman Indonesia sangat tinggi terutama tahun 2020. Padahal Malaysia menerapkan pembatasan pergerakan secara ketat selama pandemi," ujar Didi dalam keterangan tertulisnya, Kamis (6/5/2021).

Sementara itu, Duta Besar Republik Indonesia untuk Malaysia Hermono menyampaikan, peluang ekspor produk minuman Indonesia ke Malaysia masih terbuka lebar. Salah satunya dengan adanya penandatanganan kerja sama sponsorship antara Kalbe Malaysia Sdn Bhd dengan Fotball Association of Malaysia (FAM).

“Dengan kerja sama ini, Kalbe Farma akan memberikan minuman berenergi ternama dari Indonesia sebagai bentuk sponsorship dalam penyelenggaraan liga amatir yang berada di bawah tanggung jawab FAM,” kata dia.

Baca juga: 3 Sektor Manufaktur Penopang Ekspor pada Kuartal I-2021

Atase Perdagangan Kuala Lumpur Deden Muhammad menilai sponsorship ini sangat baik dilakukan sebagai bentuk promosi dalam mengenalkan produk Indonesia kepada berbagai lapisan masyarakat, termasuk diaspora yang berada di Malaysia.

“Kerja sama sponsorship ini merupakan langkah penting dalam memanfaatkan peluang tersebut. Melalui kerja sama sponsorship ini, diharapkan dapat mendorong ekspor produk minuman Indonesia ke Malaysia,” kata Deden.

Consumer Head Kalbe Malaysia Asep Dasuki menyampaikan, kerja sama Kalbe dan FAM merupakan kesempatan yang sangat baik untuk mendorong eskpor produk minuman energi di pasar Malaysia.

“Selain kesempatan untuk mempromosikan gaya hidup sehat melalui sepak bola, kerja sama Kalbe dengan FAM merupakan salah satu strategi untuk meningkatkan ekspor produk minuman energi. Pada 2020, nilai ekspor minuman energi dari kalbe meningkat 8 persen dibandingkan tahun 2019. Peningkatan tersebut cukup baik di tengah kondisi pandemi saat ini,” ucap Asep.

Pada periode Januari–Februari 2021, nilai ekspor Indonesia ke Malaysia mencapai 1,4 miliar Dollar AS atau meningkat 32,56 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2020.

Sedangkan impor Indonesia dari Malaysia tercatat sebesar 909,36 juta Dollar AS. Dengan demikian, Indonesia mencatatkan surplus perdagangan sebesar 581,64 juta Dollar AS.

Baca juga: Ekspor Non-Migas Maret 2021 Capai 17,45 Miliar, Mendag: Ini Tertinggi dalam Sejarah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com