KOMPASIANA---Ada yang beraggapan hubungan antara seorang Ayah dengan anak perempuannya ini seperti air dan minyak dalam satu wadah.
Anggapan tersebut muncul, barangkali, karena cara seorang Ayah merespons anak perempuannya akan berbeda ketika ia merespons anak laki-lakinya.
Padahal, sebagaimana kita tahu, ayah adalah cinta pertama putrinya.
Meski sekadar kedekatan emosional, ternyata itu sudah memberi banyak manfaat bagi seorang anak perempuan sepanjang hidupnya.
1. Di Balik Diamnya Ayah
Kompasianer Sri Pujiati bercerita jika sejak kecil memang tidak terlalu dekat dengan Ayahnya.
"Aku dan ayah hanya mengobrol jika ada hal yang penting. Ayah yang begitu pendiam di hadapan keluarganya itu, membuatku takut untuk mengobrol dengan Ayah," tulisnya.
Kompasianer Sri Pujiati mengerti, karena semua anaknya perempuan jadi ayah agak canggung untuk berinteraksi dengan anaknya.
Namun, semakin bertambahnya usia justru membuat hubungan keduanya cair. Semakin sering Ayahnya di rumah, maka intensitas untuk ngobrol jadi lebih banyak. (Baca selengkapnya)
2. Rahasia agar Ayah Dikagumi Putrinya
Menurut Kompasianer TauRa, salah satu keberhasilan seorang ayah membangun hubungan dengan putrinya adalah ketika putrinya bertekad mencari pria pendamping hidupnya seperti pribadi ayahnya.
Keteladanan adalah kunci dasar membangun hubungan antara ayah dengan putrinya.
Pasalnya, Jika Ayah bisa menunjukkan keteladanan dalam segala aspek, maka hubungan dengan putrinya akan langgeng dan awet.
Keteladanan mudah diucapkan tapi butuh perjuangan untuk dilakukan.
"Kunci keteladanan tentu saja adalah menjaga diri dari perbuatan salah, atau minimal berusaha sekuat tenaga untuk mencontohkan hanya yang benar kepada putri Anda," tulis Kompasianer TauRa. (Baca selengkapnya)