Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PT Pegadaian Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Posisi dan Syaratnya

Kompas.com - 20/05/2021, 07:58 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bagi kamu yang tertarik untuk bergabung dan bekerja di perusahaan milik pemerintah alias BUMN, simak informasi lowongan kerja terbaru BUMN.

PT Pegadaian (Persero) membuka berbagai lowongan untuk lulusan minimal Sarjana (S1).

Berdasarkan informasi lowongan kerja di website PT Pegadaian, Kamis (20/5/2021), posisi yang dibutuhkan adalah Marketing Executive (Produk Gadai Efek), Senior UI/UX Programmer, dan Staf Protokoler.

Bagi kamu yang tertarik untuk bergabung dapat mengisi data diri secara online melalui situs resminya di https://www.pegadaian.co.id/karir.

Informasi lengkapnya sebagai berikut:

Marketing Executive (Produk Gadai Efek)

Persyaratan Umum:

1. Pria dan Wanita

2. Usia Maksimal 35 tahun pada saat melamar

3. Pendidikan minimal S1 dengan minimal IPK 3 dari universitas yang terakreditasi baik

4. Berpenampilan menarik dan memiliki kemampuan Komunikasi yang baik minimum pengalaman minimal 3 tahun di bidang marketing atau pada posisi yang sama

5. Kemampuan berbahasa Inggris secara aktif

Baca juga: Ini Syarat dan Cara Mencairkan Bansos Tunai Rp 300.000

6. Mampu mengoperasikan Program MS Office

7. Memiliki kecermatan dan kemampuan analisa dalam menangkap potensi atau peluang pasar

8. Berbadan sehat

9. Bersedia di tempatkan di Lokasi kerja Pegadaian Kantor Pusat Jakarta

Persyaratan Khusus:

1. Memiliki Pengetahuan dan Pengalaman mengenai industri pasar modal

2. Diutamakan memiliki sertifikasi Wakil Perantara Pedagang Efek (WPPE) atau WMI

3. Memiliki relasi yang luas atau database nasabah pasar modal

4. Mampu bekerja dibawah tekanan untuk memenuhi target penjualan

Baca juga: 5 Fakta Vaksinasi Gotong Royong, dari Harga hingga Cara Mendaftarnya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

Whats New
Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Whats New
IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

Whats New
Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Whats New
Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Whats New
Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Whats New
Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Whats New
Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Whats New
Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Whats New
Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Whats New
Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com