Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungi Pengrajin di Yogyakarta, Sandiaga Uno Dorong Pelaku Kreatif Go Digital

Kompas.com - 20/05/2021, 18:43 WIB
Kiki Safitri,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengunjungi beberapa lokasi ekonomi kreatif di Yogyakarta, Kamis (20/5/2021). Dalam kunjungannya ia mendorong para pelaku ekonomi kreatif untuk go digital.

Sebagai upaya mewujudkan hal tersebut, dalam kesempatan ini Sandiaga melalui Kemenparekraf memberikan pelatihan peningkatan keterampilan, utamanya di kawasan Kotagede sebagai salah satu lokasi pembuatan kriya melalui pemanfaatan teknologi dan digital.

“Dari pelatihan ini saya harapkan para pelaku ekonomi kreatif memiliki kemampuan untuk membangun branding di dunia digital, mengembangkan pemasaran secara digital, mendatangkan penjualan bukan hanya offline tetapi juga online,” ungkap Sandiaga seperti dilansir dari Instagramnya.

Baca juga: Soal Dana Hibah Rp 3,7 Triliun, Sandiaga Uno Temui Asosiasi Industri Parekraf

Sandiaga mengatakan, kriya atau kerajinan tangan memiliki kontribusi besar ke dalam PDB sebesar 14,9 persen dengan nilai ekspor 6,4 miliar dollar AS. Hingga saat ini terdapat 700.000 unit usaha kriya dan telah menciptakan lapangan kerja bagi 1,32 juta.

Dalam kunjungannya ke lokasi usaha kerajinan perak Salim Silver, di Kebonan, Kotagede, Yogyakarta, Sandiaga mengungkapkan keinginannya untuk kembali memulihkan sektor parekraf.

“Saya bertemu langsung dengan sang pemiliknya, Mas Priyo Salim. Saya ingin kita gercep, geber, gaspol dalam mengakselerasi pemulihan di tengah tantangan pandemi,” ungkap dia.

Sandiaga juga mengatakan, Kemenparekraf terus mendukung pelaku ekonomi kreatif, khususnya subsektor kriya atau kerajinan tangan untuk Go Digital. Apalagi, sektor tersebut memiliki kualitas yang tidak kalah dengan produk luar negeri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com