Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Targetkan Wisman Masuk Indonesia Juli 2021, Ini Kata Sandiaga

Kompas.com - 08/06/2021, 12:10 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno terus mempersiapkan rencana Travel Corridor Arrangement (TCA) alias program membuka kembali pariwisata Indonesia dengan sejumlah negara pada Juli 2021.

Terkait hal itu,  Sandiaga menyebutkan pihaknya ingin memastikan segala sesuatunya dilakukan dengan matang. Seperti, memastikan wisata yang dikunjungi aman dari sisi penyelenggara pariwisatanya, dan memastikan disiplin penerapan protokol kesehatan.

“Untuk menyambut Wisman ke Bali sendiri saat nanti diperbolehkan dibuka, proses penyiapan masih terus kami lakukan dengan melihat perkembangan data-data yang ada. Kami ingin pembukaan Travel Corridor Arrangement (TCA) benar-benar dilakukan dengan persiapan yang matang, meski Presiden menargetkan TCA dapat dilakukan di bulan Juli,” ungkap Sandiaga dalam Weekly Press Briefing, Senin (7/6/2021).

Baca juga: Sandiaga Uno Siap Bantu Promosikan Garuda Indonesia Sebagai Flag Carrier Tanah Air

Walau demikian, kondisi pandemi Covid-19 yang tidak pasti ini menjadi tantangan tersendiri bagi pariwisata, utamanya untuk membuka kedatangan wisman.

Sandiaga juga menyebutkan, Indonesia belum bisa mengandalkan kedatangan wisatawan mancanegara hingga tahun 2024.

“Karena seperti yang saya paparkan dalam raker dengan Komisi X beberapa waktu lalu, kita belum bisa mengandalkan kedatangan wisatawan mancanegara hingga 2024 mendatang. Untuk akhir 2021 misalnya, kita memproyeksikan kunjungan wisman hanya sekitar 1,53 juta kunjungan saja,” ungkap dia.

Sementara itu, untuk transportasi yang digunakan, masih dalam pembahasan dan terus dikaji dengan beberapa negara yang ikut menyusun TCA.

Baca juga: Sandiaga Uno Berambisi Jadikan Tempe sebagai Warisan Budaya Dunia

Sandiaga belum memastikan, apakah wisatawan mancanegara yang dating menggunakan pesawat sewa (charter) atau penerbangan konvensional sampai saat ini

“Kita akan memfokuskan diri mengembangkan potensi wisatawan nusantara di tahun ini. Meski demikian, kita tetap harus berkolaborasi, beradaptasi dalam mempersiapkan kedatangan wisman melalui metode TCA ini,” ujar dia.

Adapun syarat yang perlu dilengkapi oleh wisatawan mancanegara yang ingin berkunjung, selain hasil tes PCR dan bukti vaksinasi, wisatawan juga harus mematuhi aturan untuk beraktivitas di dalam zona hijau yang ditentukan. Zona hijau tersebut seperti Sanur, Ubud, dan Nusa Dua di Bali serta di Batam dan Bintan, Kepulauan Riau.

“Kemenparekraf mendorong masyarakat untuk lebih giat lagi dalam menerapkan protokol kesehatan sebagai salah satu pilar dalam menekan penyebaran Covid-19. Disamping itu pemerintah juga terus mendorong pelaksanaan vaksinasi yang diperkuat,” tegas dia.

Baca juga: Jelang Libur Sekolah, Ini Cara Sandiaga Uno Siapkan Destinasi Wisata

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com