Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tokopedia Hadirkan Fitur TokoCabang, Apa Itu?

Kompas.com - 08/06/2021, 17:43 WIB
Kiki Safitri,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Perubahan perilaku masyarakat saat ini yang cenderung lebih menyukai berbelanja online, menjadi peluang besar bagi penjual yang memanfaatkan e-commerce.

Tidak sedikit pelaku usaha yang panen untung besar setelah beralih ke platform digital.

Head of Fulfillment Tokopedia, Erwin Dwi Saputra mengungkapkan, ada banyak cara untuk mendapatkan keuntungan besar berjualan melalui platform e-commerce, salah satunya adalah dengan memanfaatkan fitur TokoCabang dari Tokopedia.

Baca juga: Pemerintah Segera Terbitkan Aturan untuk Cegah "Predatory Pricing" di E-commerce

“Kehadiran TokoCabang di berbagai wilayah di Indonesia, seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Makassar, Medan dan Palembang, diharapkan dapat menjawab tantangan logistik antar pulau dan membantu pelaku usaha memaksimalkan keuntungan sekaligus memenuhi kebutuhan masyarakat di seluruh penjuru,” kata Erwin melalui siaran pers, Selasa (8/6/2021).

Sementara itu menurut General Manager Maxim, Dwiarta Alim, transformasi bisnis ke digital melalui platform e-commerce merupakan upaya perusahaan untuk terus relevan dengan tren dan kebutuhan masyarakat.

“Platform digital membantu kami meningkatkan kepuasan pelanggan lewat berbagai fitur maupun layanan, salah satunya TokoCabang. Sejak menggunakan TokoCabang pada Mei 2020, pesanan naik hingga 2 kali lipat,” ungkap Dwiarta.

Hal senada disampaikan Chief Operating Officer Kintakun, Vincent Saputera, guna menarik calon pembeli baru di masa serba digital ini, mendirikan toko online dan memanfaatkan fitur TokoCabang mampu mendorong calon pembeli baru dan mempertahankan pembeli eksisting.

Baca juga: 5 Tips Praktis Mengembangkan Bisnis Kecil di E-commerce

“TokoCabang bisa mendorong kenaikan pesanan di toko kami lebih dari 3 kali lipat. Kami juga terus melakukan inovasi produk untuk mempertahankan pelanggan dan menarik calon pembeli baru,” ungkap Vincent.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com