Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangun PLTA di Sumbar, PLN Dapat Dana Hibah Rp 20,55 Miliar dari Perancis

Kompas.com - 18/06/2021, 18:26 WIB
Yohana Artha Uly,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT PLN (Persero) mendapatkan dana hibah dari Badan Pembangunan Perancis atau Agence Francais de Developpement (AFD) senilai 1,2 juta euro atau sekitar Rp 20,55 miliar (kurs Rp 17.128 per euro).

Dana itu diperuntukan untuk mendukung pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Masang II di Sumatera Barat (Sumbar).

Penandatanganan perjanjian hibah untuk tahap persiapan pembangunan PLTA Masang II pun dilakukan oleh kedua pihak di Jakarta pada Jumat (18/6/2021).

Baca juga: Kencana Energi Cari Investor untuk Bangun 3 PLTA di Indonesia

Direktur Utama PLN Zulkifli Zaini mengatakan, perjanjian hibah ini menjadi dukungan kedua dari AFD, setelah pada 2017 lembaga itu mendukung PLN untuk studi kelayakan terkait proyek yang sama.

"Hibah ini akan mendukung Environmental and Social Impact Assestment (ESIA) dan Land Acquisition and Resettlement Action Plan (LARAP) untuk proyek PLTA Masang II,” ujar Zulkifli dalam keterangannya, Jumat (18/6/2021).

Adapun PLTA Masang merupakan proyek pembangunan PLTA run of river dengan perkiraan kapasitas sebesar 44 megawatt (MW) yang ditargetkan beroperasi pada tahun 2027 mendatang.

Menurut Zulkifli, langkah ini sekaligus sebagai komitmen perseroan dalam meningkatkan bauran energi baru dan terbarukan (EBT) di Indonesia. Ia bilang, perusahaan listrik pelan merah ini telah menetapkan sasaran untuk mengembangkan EBT dalam perencanaan jangka panjang untuk perluasan pembangkit. 

"Untuk mengembangkan potensi tersebut, PLN akan mempertimbangkan keseimbangan pasokan dan permintaan listrik, potensi sumber daya lokal, keandalan, keberlanjutan, ketahanan energi, dan ekonomi,” jelasnya.

Baca juga: Erick Thohir Kembali Rombak Jajaran Direksi PLN

Sementara itu, Country Director AFD Indonesia Emmanuel Baudran menjelaskan, bantuan studi lingkungan dan sosial kepada PLN akan membantu dalam persiapan penyusunan rencana pengelolaan lingkungan dan sosial yang komprehensif guna mendukung proyek energi terbarukan, sebagai bagian dari persiapan proyek.

"Terlebih lagi, PLTA Masang II akan berkontribusi kepada target pemerintah Indonesia guna memiliki sumber energi terbarukan yang modern,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Heboh Loker KAI Dianggap Sulit, Berapa Sih Potensi Gajinya?

Heboh Loker KAI Dianggap Sulit, Berapa Sih Potensi Gajinya?

Whats New
Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Work Smart
Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Whats New
Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Whats New
Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Whats New
OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

Whats New
Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Whats New
LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Whats New
Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Whats New
Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Earn Smart
Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com