Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Covid-19 Meningkat, Pemerintah Tambah 7.000 Tempat Tidur Isolasi

Kompas.com - 25/06/2021, 13:45 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 kembali meningkat di Tanah Air. Tercatat kasus aktif kembali bertambah sebanyak 20.574 pada Kamis (24/6/2021).

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, tingginya kasus Covid-19 membuat pemerintah menambah 7.000 tempat isolasi di rusun Pasar Rumput dan Nagrak.

"Jadi ada 7.000 tempat isolasi tambahan, atau dua kali lipat lebih banyak dari sebelumnya yang ada di Wisma Atlet," kata Budi dalam konferensi pers secara virtual, Jumat (25/6/2021).

Baca juga: Peserta CPNS 2021 Dianjurkan Isolasi Mandiri 14 Hari Sebelum Tes

Rinciannya, pemerintah bakal menambah 4.000 tempat tidur isolasi di Rusun Nagrak. Sementara di Rusun Pasar Rumput akan ditambah sebanyak 3.000 tempat isolasi.

Saat ini, tempat isolasi di Wisma Atlet pun sudah ditambah mencapai 7.000 tempat. Dengan demikian, ada sekitar 14.000 tempat isolasi yang disiapkan pemerintah di DKI Jakarta untuk menangani pandemi Covid-19.

"Wisma atlet yang tadinya ada sekitar 5.994 naik sampai level 7.000. Tapi karena kasus makin naik, jadi semakin hari semakin penuh. Jadi kita sudah menambah dua tempat isolasi baru, di Pasar Rumput dan di Nagrak," tutur Budi.

Nantinya, kata Budi, ruang isolasi di Rusun Nagrak dan Pasar Rumput akan menangani pasien OTG dan bergejala ringan. Sementara Wisma Atlet akan menangani pasien dengan gejala menengah.

Sedangkan yang berat tetap dilarikan ke RS. Saat ini, pemerintah sudah mengubah 3 rumah sakit menjadi 100 persen penanganan Covid-19, yakni RS Fatmawati, RS Sulianti Saroso, dan RS Persahabatan.

Baca juga: RSUD Bekasi Terancam Gulung Tikar karena Klaim Belum Cair, Ini Respons BPJS Kesehatan

"Kami memastikan supaya disiplin pengisian ini bisa dijaga sehingga terpusat. Dengan demikian kita harap kapasitas kesehatan baik OTG maupun gejala ringan hingga berat bisa kita atur dengan lebih baik," sebut Budi.

Tak hanya itu, pemerintah juga mengubah IGD rumah sakit menjadi tempat isolasi Covid-19. Nantinya ruang IGD akan diarahkan ke tenda yang disiapkan BNPB di luar ruangan.

"Layanan IGD akan dibangun tenda di luar RS, supaya yang ingin dicek masuknya ke sana, tidak masuk ke ruang IGD," pungkas Budi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com