Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Diprediksi Bergerak Sideways pada Perdagangan Awal Pekan Ini

Kompas.com - 28/06/2021, 06:49 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 10,34 poin atau 0,17 persen ke level 6.022,39 pada perdagangan Jumat (25/6/2021).

Untuk perdagangan Senin (28/6/2021), Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan memperkirakan IHSG masih akan bergerak sideways dalam rentang support 6.000 dan resistance 6.130.

Menurutnya, IHSG masih sulit keluar dari area konsolidasi tersebut, di tengah fokus pelaku pasar pada dua hal utama yang diwaspadai.

Baca juga: Jangan Langsung Baper, Begini Tips Investasi Saham saat Harganya Rontok

"Pertama adalah antisipasi pengurangan pembelian obligasi oleh The Fed yang diperkirakan dimulai tahun ini. Pelaku pasar masih menantikan clue terkait waktu pelaksanaan pengurangan tersebut," katanya dalam riset, Jumat (25/6/2021).

Pasalnya, data ekonomi terbaru di AS cenderung mixed, di mana initial jobless claims untuk pekan yang berakhir di 19 Juni 2021 lebih tinggi dari perkiraan, market Manufacturing PMI flash naik ke 62.6 di Juni 2021.

Data Personal Consumption Expenditure (PCE) yang dirilis Jumat (25/6/2021) malam dapat menjadi clue tambahan terkait arah kebijakan The Fed tersebut.

Sentimen kedua adalah peningkatan kasus baru Covid-19 di Indonesia, terutama dalam sepekan terakhir. Hal tersebut dikhawatirkan menekan aktivitas ekonomi, seiring kecenderungan masyarakat untuk stay at home.

Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Pangkas Investasi Saham, Ini Komentar Para Analis

Oleh sebab itu, pelaku pasar dapat mencermati peluang speculative buy pada saham-saham yang relatif defensif, seperti TLKM, AMRT, INDF dan ICBP. Saham-saham healthcare, seperti SAME, MIKA, dan HEAL, juga dapat diperhatikan.

 

Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: IHSG berpotensi sideways di perdagangan Senin (28/6), saham-saham ini bisa ditimbang


Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com