Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada PPKM Darurat, Pelaku Usaha: Bisa Perpanjang Masa Resesi Ekonomi

Kompas.com - 01/07/2021, 07:10 WIB
Fika Nurul Ulya,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah berencana menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat akibat tingginya lonjakan kasus Covid-19 di Tanah Air.

PPKM ini sedikit banyak membatasi kegiatan masyarakat hingga pelaku usaha. Pusat perbelanjaan seperti mall dan restoran dibatasi hingga pukul 17.00 WIB dengan kapasitas 25 persen. Bahkan tidak menutup kemungkinan WFH diberlakukan 100 persen.

Ketua Umum DPD HIPPI Provinsi DKI Jakarta Sarman Simanjorang menilai, penerapan PPKM darurat akan memperpanjang masa resesi ekonomi. Padahal pada kuartal II 2021 ini, pemerintah sudah menetapkan ekonomi bisa tumbuh di kisaran 7-8 persen.

Baca juga: PPKM Darurat di Jakarta Dinilai Berdampak pada Pertumbuhan Ekonomi hingga Resesi

"Kebijakan ini akan berpotensi semakin memperpanjang masa resesi ekonomi," kata Sarman dalam siaran pers, Kamis (1/7/2021).

Sarman mengungkapkan, pertumbuhan ekonomi Jakarta pada kuartal I 2021 saja masih -1,65 persen.

Jika PPKM Mikro berlanjut selama 2 minggu ke depan, maka Jakarta akan tetap berada di zona negatif pada kuartal berikutnya. Kontraksi ekonomi Jakarta tentu akan berdampak pada target pertumbuhan ekonomi nasional.

"Karena PDB DKI Jakarta memberikan kontribusi 17,17 persen terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Jika ekonomi Jakarta masih minus di kuartal II 2021, maka agak sulit rasanya kita dapat mencapai pertumbuhan nasional di angka 7 persen," sebut Sarman.

Sarman mengungkapkan, kebijakan ini juga memberatkan pelaku usaha. Pembatasan operasional dan jumlah pengunjung tentu akan menurunkan omzet, profit, dan cash flow yang semakin terjepit.

Efek dominonya akan mengalir pada sektor usaha lain. Tak mengherankan, saat ini pengusaha resah meski harus mendukung kebijakan ini dengan sangat berat.

"Dunia usaha sangat berharap agar efektifitas kebijakan ini benar-benar nyata kita rasakan dengan indikator PPKM Darurat mampu menekan laju penularan Covid-19," pungkas Sarman.

Sebagai informasi, pemerintah telah menyusun poin-poin usulan kebijakan PPKM darurat yang diberlakukan pada 3-20 Juli 2021.

Baca juga: Jokowi Tugaskan Menko Airlangga Finalisasi Kebijakan PPKM Darurat

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Whats New
Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Whats New
Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com