Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[TREN WORKLIFE KOMPASIANA] Leadership Menghadirkan Hormat dan Sayang | Memanggil HRD dengan Sapaan "Kak", Lumrah?

Kompas.com - 13/07/2021, 12:53 WIB
Harry Rhamdhani

Penulis

KOMPASIANA---Menjadi seorang pemimpin memang tak mudah. Ada segenap tanggung jawab yang mesti dipikul.

Tanggung jawab tersebut tidak saja soal target pekerjaan, tetapi juga bagaimana mendapat rasa hormat dan sayang dari para karyawannya.

Mendapat dukungan penuh dengan rasa hormat dan sayang dari para karyawan sangat dibutuhkan oleh para pemimpin agar visi dan misi sebuah perusahaan berjalan dengan baik.

Hanya saja, untuk mendapat rasa hormat dan sayang ini, bukan pekerjaan mudah. Sebab, pemimpin tidak selalu bisa mengikuti atau menuruti semua para karyawannya.

Akan tetapi umumnya, seorang pemimpin setidaknya bisa memberikan beberapa hal terhadap para karyawan. Misalnya, memberikan rasa aman dan dilindungi atau menciptakan suasana kompak antarkaryawan.

Selain pembahasan mengenai tanggung jawab pemimpin, ada juga soal peralihan proses perekrutan dari tatap muka menjadi online serta lumrah tidaknya menyapa HRD dengan sapaan "Kak".

Nah, berikut ini adalah konten-konten menarik dan populer di Kompasiana terkait dunia kerja:

1. Leadership yang Baik Mampu Menghadirkan Rasa Hormat dan Sayang dari Karyawan

Berdasarkan pengalamannya, Kompasianer Nana Marcecilia, pernah memiliki seorang atasan yang begitu banyak mendapat rasa hormat dan sayang dari para karyawannya.

Menurut dia, hal tersebut tak lepas dari sosok pemimpinnya itu sendiri yang tegas saat bekerja dan santai mana kala berada di luar jam kerja.

Pemimpin ini, dikatakan dia, memiliki sifat yang dibutuhkan oleh anak buahnya. Pertama, memberikan rasa aman dan dilindungi.

Selain itu, apabila anak buahnya memiliki kesalahan dalam pekerjaan, akan ditegurnya dengan memberikan simpati, menunjukkan poin kesalahan, dan memberikan solusinya.

"Rasa simpati itu dengan mempertanyakan kondisi atau situasi kami terlebih dahulu, baru kemudian memberikan poin kesalahan, setelah itu memberikan solusi untuk memperbaikinya, membuat kami paham letak kesalahan kami di mana. Kami tidak merasa disudutkan dan kesalahan pun dinilai secara objektif," tulisnya. (Baca selengkapnya)

2. Peralihan Proses Perekrutan dari Tatap Muka Menjadi Online adalah Hal yang Sentimentil bagi Saya

Kompasianer Seto Wicaksono, sebagai seorang rekruter di sebuah perusahaan, membagikan cerita adanya beberapa perubahan mekanisme perihal mekanisme perekrutan karyawan baru selama pandemi Covid-19.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Whats New
Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Whats New
Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Whats New
Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Whats New
Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Whats New
Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Whats New
Antisipasi Mudik Lebaran 2024, Kemenhub Minta KA Feeder Whoosh Ditambah

Antisipasi Mudik Lebaran 2024, Kemenhub Minta KA Feeder Whoosh Ditambah

Whats New
Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Whats New
Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Whats New
Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Whats New
Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com