Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kliring Berjangka Indonesia Bukukan Laba Rp 43,9 Miliar pada Semester I-2021

Kompas.com - 19/07/2021, 14:43 WIB
Yohana Artha Uly,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) atau KBI membukukan laba sebesar Rp 43,9 miliar sepanjang semester I-2021. Kinerja itu tumbuh 40,6 persen dibandingkan periode yang sama di 2020 yang sebesar Rp 31,2 miliar.

Capaian itu sejalan dengan pendapatan operasional perseroan yang naik 6,27 persen menjadi sebesar Rp 77,4 miliar dari periode yang sama di 2020 yang sebesar Rp 72,8 miliar.

Direktur Utama KBI Fajar Wibhiyadi mengatakan, kinerja positif tersebut merupakan hasil dari berbagai langkah strategis yang dilakukan di tengah masa pandemi Covid-19. Mulai dari upaya menjaga kinerja usaha seperti transformasi, serta digitalisasi bisnis.

"Selain itu, tekanan pendemi ini juga kami sikapi dengan berbagai langkah efisiensi,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (19/7/2021).

Ia pun optimistis, tren positif sepanjang paruh pertama tahun ini akan berlanjut di semester II-2021. Perusahaan pelat merah ini menargetkan laba sepanjang 2021 bisa mencapai Rp 79,7 miliar, tumbuh 20 persen dari laba di 2020 yang sebesar Rp 66,4 miliar.

Baca juga: Restrukturisasi Utang Waskita Karya Capai Rp 19,3 Triliun

Fajar mengatakan, saat ini perseroan menjalankan berbagai inisiasi bisnis, salah satunya adalah peran KBI sebagai Lembaga Kliring Perdagangan Timah Dalam Negeri, yang sudah mulai berjalan beberapa waktu lalu.

"Pada tahun ini, berbagai inisiasi bisnis baru juga tengah dalam persiapan, seperti peran KBI sebagai Lembaga Kliring Pasar Fisik Emas Digital serta Lembaga Kliring Berjangka di Perdagangan Aset Kripto," kata dia.

Adapun terkait PPKM Darurat yang saat ini tengah diberlakukan, kata Fajar, KBI juga menjalankan dengan melakukan WFH 100 persen bagi karyawan. Namun dengan otomasi yang telah dilakukan perseroan, kegiatan operasional tetap bisa berjalan untuk para pemangku kepentingan.

"Kegiatan kliring pun tetap berjalan seperti biasa, termasuk dalam proses registrasi resi gudang," ucap dia.

Baca juga: Pendaftaran CPNS dan PPPK Diperpanjang Sampai 26 Juli, Pelamar Diingatkan Tak Terburu-buru

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Forum APEC SMEWG, Menteri Teten Ajak Tingkatkan Kolaborasi terkait UKM

Forum APEC SMEWG, Menteri Teten Ajak Tingkatkan Kolaborasi terkait UKM

Whats New
Ekonom Sebut Program Gas Murah Berisiko Bikin Defisit APBN

Ekonom Sebut Program Gas Murah Berisiko Bikin Defisit APBN

Whats New
Hartadinata Abadi Bakal Tebar Dividen Rp 15 Per Saham

Hartadinata Abadi Bakal Tebar Dividen Rp 15 Per Saham

Whats New
Penjelasan DHL soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Penjelasan DHL soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Whats New
IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

Whats New
Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Whats New
Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Whats New
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Whats New
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Whats New
Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Whats New
Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Earn Smart
Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com